Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza: Kapal Perang Tembakkan Peluru di Pantai dan Poros Philadelphia
pasukan pendudukan Israel melanggar perjanjian gencatan senjata di Jalur Gaza dengan secara langsung menargetkan warga Palestina saat bantuan datang
Israel Langgar Gencatan Senjata di :
Kapal Perang Tembakkan Peluru di Pantai dan
TRIBUNNEWS.COM - Pasukan pendudukan
(IDF), dilaporkan melanggar ketentuan perjanjian di
pada Rabu (22/1/2025), hari keempat pelaksanaan perjanjian
tersebut.
Pelanggaran yang dilakukan pasukan IDF itu, seperti dilaporkan Khaberni, terjadi saat kapal perang pendudukan Israel melepaskan tembakan ke pantai Kota Gaza.
Baca juga:
"Penembakan ini terjadi pada saat truk bantuan terus memasuki Jalur , ketika PBB melaporkan bahwa lebih dari 2.400 truk berisi bantuan kemanusiaan telah memasuki Jalur sejak perjanjian tersebut mulai berlaku," kata laporan tersebut, Rabu.
Pada Rabu pagi, pasukan pendudukan dilaporkan juga menembakkan peluru di poros Salah al-Din yang dikenal sebagai di selatan Jalur .
"Kapal angkatan laut pendudukan Israel menembakkan tiga peluru di lepas pantai Kota Gaza. Kendaraan militer pendudukan Israel juga melepaskan tembakan di sekitar kawasan Al-Firdous di poros Salah al-Din “Philadelphia”, di selatan Kegubernuran Rafah," tulis laporan Kantor Berita Palestina, Wafa, Rabu.
Baca juga:
Laporan itu menambahkan, "Pasukan pendudukan terus melanggar perjanjian di Jalur , yang mulai berlaku pada hari Minggu kemarin, dengan secara langsung menargetkan warga Palestina."
"Akibat serangan Pasukan itu, beberapa dari warga Palestina menjadi syahid selama tiga hari terakhir, dan yang lainnya terluka," tambah laporan tersebut.
Sementara itu, di Tepi Barat, Brigade Jenin, cabang Brigade Al-Quds, sayap militer gerakan Palestine Islamic Jihad (PIJ) melaporkan berlanjutnya bentrokan dan konfrontasi dengan pasukan pendudukan di garis depan pertempuran.
Perlawanan itu terjadi setelah tentara melancarkan operasi baru di kota itu, Minggu.
Israel mengklaim agresi bertajuk 'Operasi Tembok Besi' di Jenin untuk “memperkuat keamanan di Tepi Barat.”
Baca juga:
Pasukan Israel Larang Penduduk Gaza Datangi Wilayah Tertentu
Sebelumnya, Juru bicara militer Pasukan Pertahanan (IDF), Avichay Adraee, mengumumkan larangan warga Palestina mendekati posisi pasukan di lokasi tertentu di Jalur .
Selain itu, warga Palestina juga dilarang kembali ke Jalur utara selama beberapa hari ke depan.
Ia juga menegaskan tentara masih hadir di beberapa daerah, sesuai dengan perjanjian yang mengatur penarikan bertahap.
Dia memperingatkan bahwa bergerak dari selatan ke utara atau menuju Netzarim masih berbahaya.