Kapolres Mojokerto Ingatkan Pentingnya Jaga Harkamtibmas
Kapolres Mojokerto Ingatkan Pentingnya Jaga Harkamtibmas. ????Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto mengingatkan pentingnya menjaga Harkamtibmas dengan mengaktifkan kembali poskamling. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Mojokerto (beritajatim.com) – Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, menegaskan bahwa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) bukan hanya tugas kepolisian, tetapi tanggung jawab bersama. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berperan dalam menjaga stabilitas wilayah.
Pernyataan tersebut disampaikan saat acara silaturahmi bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), Kepala Desa, tokoh agama (Toga), tokoh masyarakat (Tomas), serta paguyuban pencak silat dan beladiri se-Kecamatan Sooko di Pendapa Balai Desa Sooko.
“Kami ingin memastikan bahwa Mojokerto tetap dalam kondisi aman dan kondusif,” ujar AKBP Ihram Kustarto.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolres menekankan pentingnya pengamanan swakarsa yang dilakukan oleh masyarakat. Salah satu upaya yang disarankan adalah mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan seperti poskamling.
“Untuk menjaga Harkamtibmas, penting adanya Pam Swakarsa oleh masyarakat yakni dengan kembali menghidupkan poskamling yang ada di desa-desa agar masyarakat merasa aman dan nyaman. Jika ada pelanggaran hukum, tindak pidana, atau ada yang mengganggu Kamtibmas di wilayah Sooko, sikat saja!” tegasnya.
Kapolres juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus hadir dan mendukung upaya masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.
Selain menyoroti keamanan lingkungan, Kapolres Mojokerto juga memberikan peringatan keras terhadap peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Menurutnya, narkoba menjadi ancaman serius bagi masa depan generasi muda dan harus diberantas hingga ke akar-akarnya.
“Jauhi narkoba! Berantas sampai ke akar-akarnya, karena jaringan ini sudah dalam genggaman saya. Siapapun yang terlibat, saya sikat! Tidak ada toleransi bagi pengedar dan pengguna narkoba yang merusak generasi muda,” tegasnya.
Kepala Desa Sooko, Happy Iswahyudi, berharap agar komunikasi antara kepolisian dan perangkat desa semakin erat demi menjaga ketertiban masyarakat.
Kegiatan ini akan terus dilakukan secara bergantian di 14 kecamatan dalam wilayah hukum Polres Mojokerto sebagai upaya memperkuat sinergi dan meningkatkan keamanan di masyarakat. [tin/beq]