Kronologi Kebakaran di Gedung ATR/BPN, Menteri Nusron Ungkap Upaya Investigasi
Kebakaran terjadi di kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) pada Sabtu (8/2) malam.
![Kronologi Kebakaran di Gedung ATR/BPN, Menteri Nusron Ungkap Upaya Investigasi](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/thumb/2024/12/10/2024_12_10-20_13_00_650f90ca-b70d-11ef-9b71-ff48b6e30e4b_960x640_thumb.jpg)
Kebakaran terjadi di kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) pada Sabtu (8/2) malam. Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antar Lembaga Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Risdianto Prabowo Samodro mengatakan kementerian hingga kini tengah melakukan inventarisasi dampak akibat kebakaran.
"Tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini. Terimakasih atas segala bentuk dukungannya, mohon doa agar kami bisa lebih kuat dan bisa berkarya lebih baik," ujar Risdianto di Jakarta, Minggu (9/2).
Menurut Risdianto, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 23.00 WIB tersebut terjadi di Lantai 1 Ruang Biro Hubungan Masyarakat. Kebakaran baru berhenti pada pukul 01.15 WIB setelah tim pemadam kebakaran bekerja.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta sebelumnya menerima informasi kebakaran sekitar pukul 23.09 WIB. Petugas kemudian segera dikerahkan untuk melakukan operasi pemadaman mulai pukul 23.18 WIB.
Dinas kebakaran menurunkan 20 unit mobil pemadam api serta 80 personel pemadam kebakaran ke lokasi kejadian. Sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
Sesuai Pasal 4 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 47 tahun 2020 tentang Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agraria/pertanahan dan tata ruang untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.
Sementara itu, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid turut berada di lokasi kejadian dan melihat langsung proses pemadaman api. Menurut Nusron yang datang setelah mengikuti kegiatan di wilayah Jakarta, api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 00.15 WIB.
Nusron belum bisa mengungkapkan penyebab kebakaran. Meski begitu ia mengatakan petugas pemadam kebakaran telah diminta melakukan investigasi mengenai penyebab kebakaran.
“Informasi penyebab sedang diinvestigasi oleh damkar, tapi diduga ada CPU komputer yang konslet karena lupa mematikan,” ujar Nusron kepada media di lokasi kejadian seperti dikutip Minggu (9/2).
Selain itu Nusron menjelaskan saat ini tim pemadam kebakaran masih mengidentifikasi dampak atas kebakaran. Namun ia mengatakan tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Nusron berharap kebakaran yang terjadi tidak berpengaruh terhadap pekerjaan di kementerian ATR/BPN.