Menlu AS Rubio berjanji pada Netanyahu bantu bebaskan sisa sandera

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubip dalam percakapan telepon dengan PM Netanyahu pada Rabu (22/1) ...

Menlu AS Rubio berjanji pada Netanyahu bantu bebaskan sisa sandera

Washington (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubip dalam percakapan telepon dengan PM Netanyahu pada Rabu (22/1) memastikan dukungan kuat AS untuk Israel dan berjanji berupaya membebaskan sisa sandera yang ditawan Hamas.

Menurut kementerian luar negeri AS percakapan tersebut dilakukan setelah Presiden Donald Trump pada Senin mengatakan dia tidak yakin gencatan senjata Gaza antara Hamas dan Israel terlaksana, sambil berkata "ini bukan perang kami".

Dalam percakapan tersebut Rubio mengucapkan selamat kepada Netanyahu atas kesuksesan Israel melawan Hamas dan kelompok Lebanon Hizbullah, serta berjanji untuk bekerja tanpa lelah membantu pembebasan sandera Israel.

Perjanjian gencatan senjata Hamas-Israel yang terdiri dari tiga fase tersebut mencakup pertukaran tahanan dan kedamaian berkelanjutan dengan tujuan gencatan senjata permanen dan penarikan pasukan penuh Israel dari Gaza.

Selama enam pekan pertama dari fase pertama perjanjian gencatan senjata yang mulai berlaku pada 19 Januari itu menangguhkan perang Israel di daerah kantong Palestina tersebut.

Di bawah fase pertama, Hamas diharapkan membebaskan 33 tawanan Israel sebagai imbalan atas ratusan tahanan Palestina di penjara-penjara Israel.

Israel telah menewaskan hampir 47.200 warga Palestina di Gaza sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober 2023 oleh kelompok Palestina Hamas, yang menewaskan hampir 1.200 orang dan menyebabkan penyanderaan 250 orang, menurut Israel.

Sementara itu, lebih dari 10.400 tahanan Palestina ditahan di penjara-penjara Israel, sementara Hamas menahan sekitar 96 warga Israel di Gaza.

Sumber: Anadolu

Baca juga:

Baca juga:

Baca juga:

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025