PBNU serahkan SK Idaroh Aliyah JATMAN masa khidmat 2025-2030
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerahkan Surat Keputusan Pengesahan Susunan Kepengurusan Idaroh Aliyah ...
![PBNU serahkan SK Idaroh Aliyah JATMAN masa khidmat 2025-2030](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2025/02/13/IMG_20250213_143351.jpg)
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerahkan Surat Keputusan Pengesahan Susunan Kepengurusan Idaroh Aliyah Jam’iyah Ahli Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN) untuk masa khidmat 2025-2030.
Pengesahan ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) PBNU Nomor 3504/PB.01/A.II.01.33/99/01/2025 yang ditandatangani oleh Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf, Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf, dan Khatib Aam PBNU Akhmad Said Asrori.
"Ketua Umum menugaskan kepada saya untuk secara resmi menyerahkan Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tentang pengesahan Idaroh Aliyah JATMAN masa khidmah 2025-2030," ujar Waketum PBNU Amin Said Husni di Gedung PBNU, Jakarta, Kamis.
SK tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil Kongres XIII JATMAN yang berlangsung pada 21-22 Desember 2024 di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah.
Kongres menetapkan susunan kepengurusan baru yang membutuhkan pengesahan dari PBNU untuk memastikan keabsahan organisasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
"Secara resmi saya akan menyerahkan SK ini kepada Profesor Dr. KH Ali Masykur Musa yang terpilih menjadi Mudir 'Ali IIdaroh Aliyah JATMAN," kata dia.
Amin Said mengatakan Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf berpesan agar Idaroh Aliyah JATMAN bisa segera melakukan konsolidasi. Supaya mereka bisa melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai salah satu badan otonom di lingkungan PBNU.
JATMAN merupakan kumpulan para pengamal tarekat muktabarah NU. Sejak didirikan, JATMAN menjadi wadah bagi para pengamal tarekta NU.
Mereka selalu tergerak untuk melaksanakan ibadah dan dzikir kepada Allah SWT, dengan mengikuti haluan Ahlussunnah wal Jama’ah dan madzhab empat, mengamalkan ajaran tasawuf dari para ulama salafush shalih.
Lebih dari itu, JATMAN berdiri dengan alasan agar dapat berperan aktif dalam pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025