Puluhan rumah di wilayah barat Situbondo terendam banjir
Puluhan rumah warga di Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, yang merupakan wilayah ...
Warga terdampak banjir luapan air sungai ini sudah banyak yang mengungsi di Masjid Nurut Taufiq yang berada di timur jembatan
Situbondo (ANTARA) - Puluhan rumah warga di Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, yang merupakan wilayah barat, terendam banjir luapan air sungai dan ketinggian air mencapai lebih dari 1 meter.Banjir berasal dari Sungai Lubawang yang meluap ke pemukiman warga karena tidak mampu menampung debit air setelah hujan deras mengguyur wilayah barat Situbondo sejak Rabu pukul 17:30 WIB."Banjir ini berasal dari luapan Sungai Lubawang dan jaraknya sekitar 500 meter dari pemukiman," kata salah seorang terdampak banjir di Dusun Karangmalang, Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, Ali Said saat dihubungi di Situbondo, Rabu malam.
Baca juga:
Ia menyampaikan bahwa ketinggian air saat ini sudah hampir
mencapai 1 meter dan luapan air sungai sangat deras masuk ke
pemukiman warga, dan bahkan ada sebagian warga yang sudah mulai
mengungsi karena khawatir air terus bertambah tinggi."Warga
terdampak banjir luapan air sungai ini sudah banyak yang
mengungsi di Masjid Nurut Taufiq yang berada di timur
jembatan," kata Ali Said.Ia menambahkan, selain dari Sungai
Lubawang, banjir juga berasal dari luapan sungai di selatan
jalur pantura yang melintas ke utara jalur pantura dan menambah
debit air yang masuk ke rumah warga.Banjir luapan air sungai
itu meluap ke jalan raya pantura di Dusun Karangmalang, Desa
Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, itu hingga mengganggu arus
lalu lintas dan diberlakukan sistem buka tutup karena di sisi
utara jalur pantura tergenang air.
Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025