Warga mengais barang berharga dari sisa kebakaran rumah di Kemayoran

Sejumlah warga yang menjadi korban kebakaran di Kemayoran, Jakarta Pusat, mengais sisa-sisa barang yang masih bisa ...

Warga mengais barang berharga dari sisa kebakaran rumah di Kemayoran
Semuanya hangus tinggal ini saja

Jakarta (ANTARA) - Sejumlah warga yang menjadi korban kebakaran di Kemayoran, Jakarta Pusat, mengais sisa-sisa barang yang masih bisa dimanfaatkan seperti besi, tembaga, dan perabotan yang masih laku dijual.

ANTARA sempat menemui sejumlah korban kebakaran yang sedang mengais barang-barang sisa kebakaran yang masih dapat dimanfaatkan.

Baca juga:

Seorang warga yang menjadi korban kebakaran Adin di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa hampir seluruh barang berharga yang dimiliki hangus terbakar.

Kini ia hanya bisa mengambil besi, dan seng bekas rumahnya yang masih laku dijual.

"Semuanya hangus tinggal ini saja (sisa kebakaran) yang bisa dijual," katanya.

Ia mengaku, hanya bisa menyelamatkan sepeda motor saja, sedangkan yang lainnya tidak bisa terselamatkan dan hangus terbakar.

Baca juga:

Senada dengan Adin, Karim juga tampak sedang menggali abu untuk mencari tiga cincin yang tidak sempat dibawa ketika peristiwa kebakaran Selasa dini hari menghanguskan 500 lebih rumah itu.

"Sedang mencari cincin. Semoga masih rezeki," kata dia.

Bukan hanya mereka berdua, tetapi sejumlah warga yang rumahnya hangus terbakar sebagian besar mencari puing-puing yang laku dijual.

Sejumlah korban kebakaran saat mencari barang berharga di lokasi kebakaran di Jakarta, Selasa (21/1/2025). ANTARA/Khaerul Izan

Bahkan pada waktu yang sama para pengepul barang bekas pun ramai-ramai membeli sisa barang bekas para korban kebakaran.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat mendirikan sejumlah tenda bagi para pengungsi akibat kebakaran permukiman padat penduduk di Kemayoran, yang menghanguskan 500 lebih rumah.

"Kami sedang mempersiapkan segala bentuk pelayanan kepada korban," Wali Kota Jakarta Pusat Arifin.

Baca juga:

Menurut dia, saat ini petugas dari TNI, Polri, BPBD, Sudinsos, dan lainnya sedang mendirikan tenda darurat pada ruas jalan di sekitar lokasi terjadinya kebakaran.

Arifin menyatakan belum dapat memastikan sampai kapan para korban ditempatkan di tenda pengungsian, yang jelas untuk sementara mereka bisa berteduh terlebih dahulu.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025