Bosan tanpa pertarungan, Sandhagen tantang O'Malley ke oktagon

Penantang veteran kelas bantam Ultimate Fighting Championship (UFC) Cory Sandhagen menantang Sean O'Malley untuk ...

Bosan tanpa pertarungan, Sandhagen tantang O'Malley ke oktagon
UFC, buatlah pertarungan yang ingin dilihat oleh para penggemar, yaitu saya dan O'Malley

Jakarta (ANTARA) - Penantang veteran kelas bantam Ultimate Fighting Championship (UFC) Cory Sandhagen menantang Sean O'Malley untuk bertemu di oktagon karena dirinya merasa bosan tanpa pertarungan sejak kalah dari Umar Nurmagomedov.

"UFC, buatlah pertarungan yang ingin dilihat oleh para penggemar, yaitu saya dan O'Malley. Segera wujudkan itu. Saya sangat bosan," kata Cory Shandagen sebagaimana dikutip laman resmi MMA Fighting di Jakarta, Jumat.

Sandhagen belum pernah bertanding sejak bulan Agustus 2024, saat ia kalah angka dari Umar Nurmagomedov dalam sebuah pertarungan yang berlangsung sengit di Abu Dhabi.

Baca juga:

Sebelum kekalahan itu, Sandhagen telah meraih tiga kemenangan beruntun, termasuk sebuah kemenangan melalui penghentian Song Yadong, dan ia sangat ingin kembali berlaga dengan O'Malley sebagai lawan yang ideal baginya.

Menurutnya, O'Malley tidak lagi berkepentingan untuk melawan juara kelas bantam Merab Dvalishvili yang mengalahkannya pada pertemuan pertama.

"Ia (O'Malley) akan dihajar lagi pada laga kedua. Tidak ada yang ingin melihat pertarungan itu," katanya.

Petarung seni bela diri campuran asal Amerika Serikat itu meminta pihak UFC agar membuat pertarungan yang bisa dilihat oleh para penggemar yaitu dirinya melawan O'Malley.

Ia mengatakan, saat ini, dirinya belum dipesan untuk sebuah pertarungan padahal ia sedang merasa bosan dan sangat ingin segera naik ke oktagon.

"Saya bahkan akan memberikan waktu sebanyak yang dia (O'Malley) inginkan seperti yang Aljamain (Sterling) berikan kepadanya sebanyak yang dia inginkan," katanya.

Baca juga:

Sandhagen telah lama menganggap O'Malley sebagai salah satu lawan idealnya, karena keduanya memiliki kemampuan menyerang yang akan membuat laga menjadi menarik.

Setelah kekalahan dari Dvalishvili pada tahun lalu, O'Malley mengungkapkan bahwa ia mengalami robek pada tulang pinggulnya saat mempersiapkan diri untuk laga perebutan gelar dan ia pun menjalani operasi untuk memperbaiki cedera.

Meski begitu, O'Malley tidak berharap untuk menepi terlalu lama dan ia telah meminta kesempatan untuk menghadapi pemenang antara Dvalishvili dan Nurmagomedov sebelum pertarungan mereka di UFC 311.

Dvalishvili keluar sebagai pemenang dengan kemenangan mutlak atas Nurmagomedov, namun belum memiliki penantang nomor satu yang jelas untuk dihadapi selanjutnya.

O'Malley tetap menjadi nama besar dalam UFC, sementara Sandhagen jelas meyakini bahwa ia harus kembali meraih perebutan gelar, sehingga ia mengusulkan agar mereka berlaga lebih cepat untuk membuat divisi bantamweight ini kembali bergairah.

Baca juga:

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025