Daftar Lima Kodam Baru yang Dibentuk KSAD pada 2025
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menyatakan, penambahan komando daerah militer (kodam) baru diprioritaskan untuk daerah yang memiliki cakupan daerah yang luas. Maruli mengatakan, penambahan...
![Daftar Lima Kodam Baru yang Dibentuk KSAD pada 2025](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/pembentukan-lima-kodam-dengan-meningkatkan-korem-tipe_250211062201-268.jpg)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menyatakan, penambahan komando daerah militer (kodam) baru diprioritaskan untuk daerah yang memiliki cakupan daerah yang luas. Maruli mengatakan, penambahan kodam baru hasil peningkatan status komando resor militer (korem) dengan alasan untuk mempermudah koordinasi.
"Ada satu kodam itu ada lima provinsi sehingga pengendalian sulit. Pengendalian agak sulit itu yang kita jadikan prioritas," kata Maruli di Kota Denpasar, Bali pada akhir pekan lalu.
Maruli menjelaskan, pembangunan kodam baru tersebut masih dalam tahap perencanaan. Meski begitu, ia menargetkan, pembangunan kodam dapat terealisasi pada tahun ini.
"Sedang kita rencanakan, kita bikin studi yang baik, tetapi kita merencanakan tahun ini terealisasi," katanya.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana menerangkan, Mabesad menaikkan status lima di sejumlah wilayah menjadi kodam untuk kepentingan program ketahanan pangan. "Memang kodam-kodam baru tapi formasinya itu, ditingkatkan statusnya dari korem yang sudah ada," kata Wahyu.
Baca:
Dia mengungkapkan, lima korem yang ditingkatkan statusnya menjadi kodam berlokasi di Riau dan Kepulauan Riau, Lampung dan Bengkulu, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, serta Papua Selatan. Menurut Wahyu, nantinya korem yang ditingkatkan menjadi kodam akan mendapatkan penambahan kekuatan militer, seperti jumlah pasukan, fasilitas militer hingga peralatan tempur lainnya.