DKPP Kota Kediri Temukan Sayuran Mengandung Pestisida
DKPP Kota Kediri Temukan Sayuran Mengandung Pestisida. ????DKPP Kota Kediri mengawasi keamanan pangan di 8 pasar tradisional dengan rapid test kit. Temuan menunjukkan adanya kandungan pestisida dan pewarna -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Kediri (beritajatim.com) – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar pengawasan di delapan pasar tradisional mulai Kamis (23/1/2025) hingga Jumat (31/1/025). Pengawasan ini bertujuan memastikan bahan pangan yang beredar aman dikonsumsi masyarakat, terlebih menjelang libur panjang. Khususnya Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT).
Jadwal Pengawasan di 8 Pasar Kota Kediri
Pengawasan ini dijadwalkan dilakukan di dua pasar setiap hari. Berikut rinciannya:
Kamis (23/1/2025): Pasar Mrican, Pasar Bandar
Jumat (24/1/2025): Pasar Pahing, Pasar Setono Betek
Kamis (30/1/2025): Pasar Bawang, Pasar Banjaran
Jumat (31/1): Pasar Bandar Ngalim, Pasar Grosir Ngronggo
Moh. Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri, menjelaskan bahwa kegiatan ini mendukung program Kota Kediri Sehat menuju kota Swasti Saba Wistara. “Dalam 1 hari kita jadwalkan melakukan pemantauan di 2 pasar dan untuk hari ini kegiatan kita lakukan di Pasar Setono Betek dan Pasar Pahing,” ungkap Ridwan.
Pengujian dengan Rapid Test Kit
Untuk memastikan keamanan pangan, DKPP menggunakan rapid test kit sebagai alat deteksi cepat di lapangan. “Rapid test kit adalah alat deteksi di lapangan yang memiliki banyak kelebihan yaitu metode analisa yang lebih cepat, tepat dengan hasil yang akurat. Bahkan hasilnya sudah bisa diketahui kurang dari 30 menit,” jelas Ridwan.
Alat ini digunakan untuk mengidentifikasi bahan berbahaya seperti Rhodamin B, Formalin, Metanil Yellow, Boraks, dan Pestisida. Beberapa bahan pangan yang diuji meliputi: sayuran: kubis, wortel, bawang merah, bawang putih, daun bawang olahan: tahu kuning, jajanan pasar, kerupuk, sosis, saus.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa wortel, kubis, dan bawang merah positif mengandung pestisida. Sementara sosis dan kerupuk ditemukan mengandung pewarna yang melebihi ambang batas.
Langkah Lanjutan dan Imbauan Masyarakat
Menanggapi temuan ini, DKPP berencana berkoordinasi dengan PD Pasar untuk memberikan pembinaan kepada para pedagang. Selain itu, DKPP akan melacak pemasok komoditas pangan yang terdeteksi mengandung bahan berbahaya. “Selanjutnya kita juga akan turun ke Pasar Grosir untuk melakukan pengecekan dan kita telusuri pemasok komoditas pangan sehingga kita bisa lakukan koordinasi dengan kota pemasok,” ujar Ridwan.
Ridwan juga mengimbau masyarakat untuk lebih teliti dalam memilih bahan pangan. “Jika warnanya tajam maka sebaiknya jangan dibeli. Untuk pangan segar sebelum dimasak harus dicuci bersih menggunakan air mengalir,” pesannya.
Dengan pengawasan rutin ini, DKPP berharap masyarakat Kota Kediri dapat menikmati bahan pangan yang sehat dan aman untuk dikonsumsi.