Jakarta (ANTARA) - Harta kekayaan mantan Wakil Wali Kota
Makassar, Fatmawati Rusdi kini menjadi sorotan publik setelah
mengumumkan pengunduran dirinya dari wakil wali kota untuk maju
sebagai calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan.Fatmawati Rusdi
resmi mendampingi Andi Sudirman Sulaiman sebagai calon Gubernur
Sulawesi Selatan. Keduanya juga sudah telah resmi mendaftar
sebagai pasangan bakal calon di KPU Sulawesi Selatan, pada Kamis
(29/08).Fatmawati Rusdi adalah istri dari Rusdi Masse Mappasessu,
Ketua DPW Partai NasDem Sulawesi Selatan yang juga anggota DPR
RI. Sebelum aktif di dunia politik, ia sempat menjabat sebagai
Direktur PT Bayumas Jaya Mandiri Lines di Jakarta. Kariernya di
legislatif diawali sebagai anggota Komisi V DPR RI melalui Partai
Persatuan Pembangunan (PPP).Setelah tidak lagi menjabat sebagai
anggota DPR RI, Fatmawati mencalonkan diri sebagai Wakil Wali
Kota Makassar. Ia berhasil terpilih mendampingi Moh Ramdhan
'Danny' Pomanto, membuktikan kiprah nya sebagai seorang pemimpin
yang berpotensi besar dalam dunia politik.Sebagai pejabat publik,
Fatmawati telah melaporkan harta kekayaannya melalui Laporan
Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang wajib
disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).Berdasarkan
laporan LHKPN terakhir per 4 Juni 2024, total kekayaan dari aset
Fatmawati diketahui mencapai
Rp101.149.939.087.
Aset tersebut mencakup properti, kendaraan, harta bergerak
lainnya, dan simpanan kas.Berikut rincian harta kekayaan calon
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi menurut catatan
di LHKPN:
Harta kekayaan Fatmawati
Rusdi1. Tanah dan bangunanMenurut
rincian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang
telah dilaporkannya, Fatmawati Rusdi tercatat memiliki aset
berupa tanah dan bangunan dengan nilai mencapai
Rp94.315.000.000. Aset ini meliputi:• Tanah dan
bangunan seluas 80 m2/80 m2 di Kabupaten/Kota Sidenreng Rappang,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp330.000.000.• Tanah dan
bangunan seluas 194 m2/108 m2 di Kabupaten/Kota Jakarta Utara,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp1.650.000.000.• Tanah dan
bangunan seluas 300 m2/300 m2 di Kabupaten/Kota Jakarta Utara,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp12.000.000.000.• Tanah
dan bangunan seluas 69 m2/192 m2 di Kabupaten/Kota Jakarta Utara,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp2.200.000.000.• Tanah dan
bangunan seluas 69 m2/192 m2 di Kabupaten/Kota Jakarta Utara,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp2.200.000.000.• Tanah dan
bangunan seluas 89 m2/178 m2 di Kabupaten/Kota Makassar,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp1.000.000.000.• Tanah
seluas 1001 m2 di Kabupaten/Kota Bandung Barat, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp3.500.000.000.• Tanah dan bangunan seluas
88 m2/24 m2 di Kabupaten/Kota Makassar, diperoleh secara mandiri
dengan nilai Rp600.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 235 m2/84
m2 di Kabupaten/Kota Makassar, diperoleh secara mandiri dengan
nilai Rp1.600.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 1589 m2/300 m2
di Kabupaten/Kota Makassar, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp5.000.000.000.• Tanah seluas 5093 m2 di Kabupaten/Kota
Makassar, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp15.000.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 101,24 m2/101,24 m2
di Kabupaten/Kota Makassar, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp2.500.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 146,68 m2/146,68 m2
di Kabupaten/Kota Makassar, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp3.000.000.000.• Tanah seluas 9783 m2 di Kabupaten/Kota
Parepare, diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp4.500.000.000.•
Tanah dan bangunan seluas 300 m2/300 m2 di Kabupaten/Kota Gowa,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp4.500.000.000.• Tanah dan
bangunan seluas 132 m2/132 m2 di Negara Singapura, diperoleh
secara mandiri dengan nilai Rp25.000.000.000.• Tanah dan bangunan
seluas 144 m2/70 m2 di Kabupaten/Kota Bogor, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp1.650.000.000.• Tanah dan bangunan seluas
76,3 m2/76,3 m2 di Kabupaten/Kota Badung, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp2.500.000.000.• Tanah seluas 504 m2 di
Kabupaten/Kota Sidenreng Rappang, diperoleh secara mandiri dengan
nilai Rp440.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 19,99 m2/19,99 m2
di Kabupaten/Kota Sidenreng Rappang, diperoleh secara mandiri
dengan nilai Rp440.000.000.• Tanah dan bangunan seluas 19,99
m2/19,99 m2 di Kabupaten/Kota Sidenreng Rappang, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp330.000.000.• Tanah dan bangunan seluas
131 m2/131 m2 di Kabupaten/Kota Sidenreng Rappang, diperoleh
secara mandiri dengan nilai Rp275.000.000.• Tanah dan bangunan
seluas 300 m2/300 m2 di Kabupaten/Kota Gowa, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp4.100.000.000.
2. Alat transportasi
dan mesinDiketahui dalam laporannya, total harta
kekayaan yang dimiliki oleh Fatmawati Rusdi dari alat
transportasi dan mesin, yakni sebesar
Rp1.160.000.000, aset ini meliputi:• Mobil
Volkswagen VW tahun 2004, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp100.000.000.• Mobil Toyota Dyna tahun 2004, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp20.000.000.• Mobil Toyota Dyna tahun 2004,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp20.000.000.• Mobil Toyota
Dyna tahun 2004, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp20.000.000.• Mobil Toyota Dyna tahun 2004, diperoleh secara
mandiri dengan nilai Rp20.000.000.• Mobil Nissan tahun 2006,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp70.000.000.• Mobil Nissan
tahun 2006, diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp70.000.000.•
Mobil Nissan tahun 2006, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp70.000.000.• Mobil Nissan tahun 2006, diperoleh secara mandiri
dengan nilai Rp70.000.000.• Motor Harley Davidson tahun 2006,
diperoleh secara mandiri dengan nilai Rp200.000.000.• Mobil
Mercedes Benz tahun 2013, diperoleh secara mandiri dengan nilai
Rp500.000.000.
3. Harta bergerak lainnyaPada
catatan laporan dalam harta bergerak lainnya, Fatmawati Rusdi
memiliki aset senilai,
Rp280.000.000.
4.
Surat berharga: Tidak ada catatan yang
terlapor.
5. Kas dan setara kasDalam harta
kekayaan kas dan setara kas, Fatmawati memiliki nominal sebesar
Rp5.394.939.087.
6. Harta
lainnya: Tidak ada catatan yang terlapor.
7.
Hutang: Tidak ada catatan yang terlapor.Berdasarkan
rincian tersebut, harta kekayaan yang dimiliki oleh Fatmawati
sejak laporan diterima, tanpa mencakup surat berharga, harta
lainnya, dan tanpa adanya catatan hutang, mencapai total sebesar
Rp101.149.939.087 (seratus satu milyar seratus
empat puluh sembilan juta sembilan ratus tiga puluh sembilan ribu
delapan puluh tujuh rupiah).
Baca juga:
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024