Kebakaran Dapur Pengusaha Lontong di Jombang, Uang Rp4 Juta Hangus Dilalap Api
Kebakaran Dapur Pengusaha Lontong di Jombang, Uang Rp4 Juta Hangus Dilalap Api. ????Kebakaran melanda dapur pengusaha lontong di Jombang, menghanguskan uang Rp 4 juta serta peralatan usaha. Penyebabnya diduga dari kompor gas -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Jombang (beritajatim.com) – Kebakaran terjadi di dapur seorang pengusaha lontong di Dusun Ngembeh, Desa Ngumpul, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang pada Sabtu (18/1/2025) siang. Insiden ini menyebabkan uang tunai sebesar Rp4 juta milik Abdul Rokhim (46) hangus terbakar, bersamaan dengan peralatan dapur yang digunakan untuk produksi lontong.
Selain uang tunai, api juga menghanguskan atap dapur yang terbuat dari asbes, 10 unit kompor, 20 tabung gas elpiji 3 kg, serta 12 dandang berukuran besar. Petugas dari Pasukan Mencegah Kebakaran (PMK) segera dikerahkan untuk memadamkan api dan mencegah kebakaran semakin meluas.
“Kebakaran disebabkan dari kompor. Kerugian korban mencapai Rp 30 juta. Kejadiannya sekitar pukul sebelas siang,” ujar Kapolsek Jogoroto AKP Darul Huda ketika dikonfirmasi.
Darul menjelaskan bahwa Abdul Rokhim merupakan pengusaha yang setiap hari memproduksi ratusan lontong untuk dijual ke pasar. Pada hari kejadian, ia memulai aktivitas produksi sejak pukul 09.00 WIB. Sekitar pukul 10.00 WIB, Rokhim sempat beristirahat di ruang tengah sambil menonton televisi.
Awalnya, tidak ada tanda-tanda kebakaran. Namun, sekitar pukul 11.00 WIB, ia mendengar suara seruling dari arah dapur. Rokhim terkejut dan segera menuju ke sana. Setibanya di dapur, ia melihat api sudah membesar dan melalap area dapurnya. Spontan, ia berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, dibantu oleh warga sekitar.
Sayangnya, embusan angin yang cukup kuat membuat api semakin berkobar dan sulit dikendalikan. Rokhim akhirnya meminta bantuan kepada tim PMK setempat untuk menangani kebakaran. “Petugas membantu pemadaman hingga selesai. Kami mengamankan 10 tabung elpiji sebagai barang bukti,” pungkas Darul.
Akibat kejadian ini, Abdul Rokhim mengalami kerugian hingga Rp 30 juta. Meski tidak ada korban jiwa, insiden ini menjadi pengingat pentingnya menjaga keamanan dapur, terutama bagi usaha rumahan yang menggunakan gas elpiji dalam jumlah besar. [suf]