Kesempatan Kembali ke Dua Besar Mumpung Duo Madrid Saling Bunuh

Kesempatan Kembali ke Dua Besar Mumpung Duo Madrid Saling Bunuh. ????Meski saat ini ada di posisi ketiga, FC Barcelona jadi yang terlama menduduki puncak klasemen LaLiga musim ini daripada Real Madrid yang saat ini memimpin. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Kesempatan Kembali ke Dua Besar Mumpung Duo Madrid Saling Bunuh

Sevilla (beritajatim.com) – Meski saat ini ada di posisi ketiga, FC Barcelona jadi yang terlama menduduki puncak klasemen LaLiga musim ini daripada Real Madrid yang saat ini memimpin. Total, FCB pernah berada di tempat teratas selama 16 jornada mulai jornada ketiga hingga ke-17.

Setelah itu, Blaugrana melorot ke tempat ketiga berkat hanya mengoleksi dua kemenangan dari enam jornada terakhir. Di samping Real dan Atletico Madrid yang kompak moncer.

Laga kontra Sevilla FC pada jornada ke-23 di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla, Senin dini hari jadi kesempatan emas bagi FCB untuk merapatkan jarak dengan duo Madrid. Sebab, Real dan Atletico saling bunuh dini hari nanti.

Dengan koleksi 45 poin, FCB pasti bisa memangkas jarak dengan salah satu dari Real atau Atletico jika mereka saling mengalahkan. Bahkan, jika Derbi Madrileno berakhir seri, FCB akan menyamai poin Atletico dan hanya defisit satu poin dari Real. Poin Atletico saat ini adalah 48 dan Real dengan 49 poin.

“Kami terlalu banyak membuang poin (di enam jornada terakhir, Red). Hal yang seharusnya tidak terjadi lagi (di sisa musim ini, Red)” papar entrenador FCB Hans-Dieter Flick dilansir Mundo Deportivo.

Kebetulan, Sevilla punya rekor inferior ketika tampil di kandang sendiri musim ini. Dari 11 laga, mereka hanya memenangi 5 di antaranya. FCB juga impresif ketika main di kandang rival sekota Real Betis itu dengan tidak terkalahkan di delapam lawatan terakhir. Kali terakhir FCB keok di sana terjadi pada musim 2015–2016. (dio/kun)

Sevilla FC (4-3-3): 13-Nyland (g); 26-Sanchez, 22-Bade, 6-Gudelj (c), 3-Pedrosa; 17-Saul, 12-Lokonga, 20-Sow; 11-Lukebakio, 7-Romero, 5-Vargas
Pelatih: Xavier Garcia Pimienta

FC Barcelona (4-2-3-1): Szczesny (g); 23-Kounde, 4-Araujo, Cubarsi, Balde; Casado, 8-Pedri; 19-Yamal, 30-Gavi, 11-Raphinha; 9-Lewandowski
Pelatih: Hans-Dieter Flick