Penjelasan Dirut Soal Pelaku Kejahatan Rampok Emas 1 Kg Menyamar Petugas PDAM Surabaya

Penjelasan Dirut Soal Pelaku Kejahatan Rampok Emas 1 Kg Menyamar Petugas PDAM Surabaya. ????PDAM Surabaya imbau pelanggan waspada terhadap penipuan berkedok petugas. Kenali petugas asli, manfaatkan aplikasi CIS, dan hubungi Call Center PDAM 24 jam. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Penjelasan Dirut Soal Pelaku Kejahatan Rampok Emas 1 Kg Menyamar Petugas PDAM Surabaya

Surabaya (beritajatim.com) – Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, Arief Wisnu Cahyono mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan petugas PDAM, Jumat (24/1).

Imbauan ini disampaikan Arief Wisnu Cahyono, menyusul adanya laporan perampokan terhadap pelanggan PDAM, Hamidah (77) di Jalan Ahmad Jaiz 37, Surabaya pada Rabu, 22 Januari 2025 lalu. Di mana komplotan pelakunya menyamar petugas PDAM ini, berhasil membawa kabur perhiasan seberat 1 kilogram (kg).

“Perlu kami informasikan, ketika petugas datang melakukan pencatatan meteran. Petugas PDAM yang asli tidak datang bergerombol atau beramai-ramai melainkan hanya satu orang untuk mencatat menggunakan telepon genggam. Serta langsung terkoneksi ke sistem (pusat data) kami,” terang Arief Wisnu Cahyono, yang akrab dipanggil Wisnu.

Arief menjelaskan bahwa seluruh petugas PDAM yang bertugas di lapangan dilengkapi dengan atribut lengkap, termasuk seragam, kartu identitas, dan Surat Perintah Kerja (SPK). Selain itu, petugas PDAM juga tidak diizinkan untuk memasuki rumah pelanggan.

“Jadi jika ada oknum yang mengaku petugas dan memaksa masuk ke dalam rumah, pelanggan patut waspada,” jelas dia.

Wisnu juga menekankan bahwa selama ini kerap ada orang (oknum) yang datang ke rumah rumah menawarkan membeli papan catat air PDAM. Dia menegaskan hal itu tidak benar, karena pelanggan dapat mencatat meter mandiri melalui Aplikasi CIS, atau Customer Information System.

“PDAM tidak menyarankan pelanggan mencatat menggunakan papan tersebut karena pelanggan dapat mencatat meter secara mandiri di Aplikasi CIS (Customer Information System) PDAM,” kata dia.

Petugas kami juga tidak menerima pembayaran tunai, lanjut Wisnu, transaksi hanya bisa dilakukan secara online di minimarket, kantor pos, bank, e-commerce atau payment point online bank (PPOB) dengan tanda bukti berupa struk resmi dari tempat pembayaran, bukan kuitansi yang dijual bebas di pasaran.

Lebih lanjut, apabila pelanggan ragu atau merasa curiga terhadap petugas PDAM yang datang ke rumah. Bisa langsung menghubungi Call Center PDAM 24 jam, yaitu 08001926666/ WA Center di 08123316666.

“Apabila pelanggan merasa bingung, ragu atau curiga dengan oknum yang mengaku sebagai petugas, pelanggan dapat menghubungi Call Center PDAM 24 jam bebas pulsa di 08001926666/ WA Center di 08123316666,” tutup Wisnu. [ram/ian]