Sertu Hendri Lolos dari Kepungan TNI dan Brimob: Tersangka Pegang Senjata Bareta dan Ratusan Amunisi

Sertu Hendri, seorang desertir TNI AD yang telah dipecat dari dinas militer, lolos dari penangkapan pasukan TNI dan Brimob di Kabupaten Belitung

Sertu Hendri Lolos dari Kepungan TNI dan Brimob: Tersangka Pegang Senjata Bareta dan Ratusan Amunisi

TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG -  Sertu Hendri, seorang TNI AD yang telah dipecat dari dinas militer, lolos dari penangkapan pasukan TNI dan Brimob.

Sertu Hendri, saat itu diyakini berada di sebuah rumah di Jalan Anwar Aid, Kelurahan Parit, Kecamatan Tanjungpandan, , Provinsi Kepulauan , Selasa (14/1/2025) pagi.

Keberadaanya dibocorkan Evi Yolanda (41) kakak ipar Sertu Hendri.

Baca juga:

Saat pengepungan itu, beberapa kali suara terdengar memecah keheningan, menambah kepanikan di tengah warga sekitar.

“Tembakan itu terdengar sejak pagi,” ujar seorang warga yang menyaksikan peristiwa dari kejauhan.

Penyergapan ini berlangsung di bawah pengamanan ketat.

Aparat meminta warga sekitar agar menjauh demi keselamatan mereka.

Sejumlah ruas jalan pun ditutup sementara, menciptakan suasana yang semakin mencekam.

Di tengah situasi tersebut, personel bersenjata lengkap tampak berjaga di setiap sudut, memastikan tidak ada celah bagi melarikan diri.

Sertu Hendri, yang sebelumnya masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) karena pelanggaran berat, diduga melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.

Ia diketahui terlibat dalam insiden penembakan terhadap anggota Subdenpom Persiapan Belitung, Serma Rendi, yang menjadi puncak pelariannya.

“Saat itu, Hendri melawan ketika akan diamankan, dan terjadilah insiden penembakan,” ungkap salah satu petugas di lokasi.

Baca juga:

Sejak pagi, suasana di sekitar lokasi pengepungan dipenuhi dengan ketegangan.

Warga yang penasaran memilih mengamati dari jarak aman, sementara tim aparat keamanan terus berjaga dan berusaha membujuk Hendri untuk menyerahkan diri.