Teridentifikasi, 3 Korban Tewas Kebakaran Cafe dan Homestay Lamongan adalah Sales Perabot Dapur

Polisi ungkap identitas 3 korban tewas dalam kebakaran Mahkota Cafe Love Garden dan homestay di Lamongan, Minggu (9/2/2025), berhasil teridentifikasi.

Teridentifikasi, 3 Korban Tewas Kebakaran Cafe dan Homestay Lamongan adalah Sales Perabot Dapur

TRIBUNNEWS.COM - Identitas 3 korban tewas terpanggang dalam insiden Mahkota Cafe Love Garden dan homestay di Desa Karangkembang, Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur, akhirnya teridentifikasi.

Proses identifikasi 3 korban itu dilakukan oleh Tim gabungan , Polda Jatim dan Tim dokter forensik Polres Gresik.

Ketiga korban ternyata adalah sales sebuah perusahaan yang sedang bermalam atau menginap di homestay yang berada dalam satu bangunan dengan tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh Kasi Humas , Ipda M Hamzaid.

"Benar, kegiatan identifikasi yang dilaksanakan oleh Satreskrim bersama dengan Sidokkes , tim DVI Biddokkes Polda Jatim dan tim dokter forensik Gresik telah mengeluarkan hasil identifikasi terhadap ketiga korban yang terjadi di salah satu dan homestay yang ada di Jalan Raya Babat-Jombang pada Minggu (9/2/2025)," kata Hamzaid, Selasa (11/2/2025), dilansir dari TribunJatim.com.

Saat berada di RSUD dr Soegiri Lamongan, identitas ketiga korban bisa dikenali. Satu korban wanita dan dua laki-laki.

Polisi berhasil menguak identitas tiga korban dengan berbagai bukti dan petunjuk.

Petunjuk pertama yakni sejak ditemukannya fisik E-KTP atas nama DN (23) asal Desa Danasari, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah di lokasi kejadian.

Baca juga:

Kemudian disusul oleh keluarga pemilik E-KTP yang datang ke RSUD dr Soegiri Lamongan. 

Bersamaan itu juga, anggota keluarga dua pria yang turut menjadi korban juga datang.

Kedua pria yang terbakar tersebut adalah SL (23) dan AS (27) dengan alamat sama seperti yang tertera di E-KTP yang ditemukan di TKP. 

Hamzaid menyebutkan bahwa tiga jenazah korban telah diserahterimakan kepada pihak keluarga masing-masing di RSUD dr Soegiri pada Senin (10/2/2025) malam. 

Diberitakan sebelumnya, cafe dan homestay di Lamongan tersebut terbakar pada Minggu (9/2/2025) dini hari.

Baca juga:

Diketahui bahwa dan homestay tersebut adalah milik Slamet Cokro Diharjo, warga Kelurahan Sonokwijenan, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jatim.