AgenBRILink Rejang, Ujung Tombak Akses Perbankan Masyarakat Desa

AgenBRILink Rejang, Ujung Tombak Akses Perbankan Masyarakat Desa. ????AgenBRILink Rejang menjadi ujung tombak akses perbankan di Desa Sentral Baru. Layanan ini mempermudah masyarakat pedesaan melakukan transaksi keuangan. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

AgenBRILink Rejang, Ujung Tombak Akses Perbankan Masyarakat Desa

Rejang (beritajatim.com) – Kehadiran AgenBRILink di Desa Sentral Baru, Kecamatan Bermani Ulu, Kabupaten Rejang, menjadi tonggak baru dalam meningkatkan inklusi keuangan bagi masyarakat pedesaan. AgenBRILink yang dikelola oleh Riswan Nurhadi tidak hanya mendekatkan layanan perbankan, tetapi juga memudahkan warga desa yang sebelumnya harus menempuh perjalanan jauh untuk kebutuhan finansial.

“Awalnya saya membuka warung untuk kebutuhan sehari-hari warga. Namun, saya melihat potensi untuk memberikan akses perbankan yang lebih dekat. Dengan menjadi AgenBRILink, saya bisa menjawab kebutuhan masyarakat,” kata Riswan.

Menjadi AgenBRILink bukan tanpa tantangan. Riswan mengakui sempat ragu karena belum familiar dengan teknologi EDC. Namun, berkat pembelajaran mandiri melalui video tutorial, ia berhasil menguasai operasional perangkat tersebut.

Riswan juga menghadapi tantangan lain, yaitu membangun kepercayaan masyarakat yang semula ragu. “Kami mengatasi ini dengan memasang spanduk resmi BRI dan promosi langsung di warung. Lambat laun, warga mulai percaya dan memanfaatkan layanan kami,” ujarnya.

Foto BeritaJatim.com
Agen BRI Link Rejang, Riswan

Layanan AgenBRILink di warung Riswan kini menjadi solusi praktis bagi warga. Selain membeli kebutuhan harian, mereka dapat melakukan berbagai transaksi perbankan, seperti tarik tunai, transfer, hingga pembayaran tagihan.

“Dulu, masyarakat harus menempuh perjalanan 40 menit ke pusat kabupaten untuk transaksi perbankan. Sekarang, semuanya bisa dilakukan di sini,” tambahnya.

Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, mengungkapkan bahwa AgenBRILink adalah salah satu upaya strategis BRI dalam memperluas akses layanan keuangan hingga ke pelosok desa. Hingga September 2024, BRI telah memiliki lebih dari 1,02 juta AgenBRILink yang tersebar di lebih dari 62 ribu desa di Indonesia.

“Dari Januari hingga September 2024, total transaksi melalui AgenBRILink mencapai Rp1.170 triliun. Ini membuktikan peran AgenBRILink sebagai ujung tombak inklusi keuangan,” jelas Supari.

Dengan kehadiran AgenBRILink, BRI juga menciptakan ekosistem sharing economy yang memberikan manfaat bagi masyarakat desa, termasuk memberikan pelatihan bisnis bagi para agen. [beq]