IKPI dukung pemerintah tingkatkan kepatuhan wajib pajak

Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) menjadikan rapat koordinasi lima tahunan sebagai momentum menguatkan komitmen ...

IKPI dukung pemerintah tingkatkan kepatuhan wajib pajak

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) menjadikan rapat koordinasi lima tahunan sebagai momentum menguatkan komitmen dalam mendukung pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan para wajib pajak.

"Sebagai mitra strategis pemerintah, IKPI berkomitmen membantu menyosialisasikan kebijakan perpajakan baru kepada wajib pajak," kata Ketua Umum IKPI Vaudy Starworld usai rakor di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

Ia menekankan, IKPI rutin menjadi mitra diskusi Kementerian Keuangan khususnya Direktorat Jenderal Pajak untuk memberikan masukan atas setiap kebijakan yang akan diterapkan.

Menurut dia, kerja sama yang erat antara IKPI dan pemerintah sangat penting, terutama di tengah tantangan ekonomi global. Dengan kontribusi dari IKPI, pemerintah dapat lebih mudah mencapai target penerimaan pajak yang menjadi tulang punggung pembangunan nasional.

Vaudy juga menyampaikan bahwa rakor ini merupakan momentum penting untuk mensinergikan visi dan misi organisasi ke dalam peran dan fungsi organ baik di pusat, daerah, maupun cabang untuk periode bakti lima tahun ke depan.

Kemudian juga untuk merumuskan strategi baru untuk menghadapi tantangan, dan menyelaraskan ritme program kerja sebagai amanat Kongres.

"Kami ingin memastikan bahwa IKPI terus relevan dengan perkembangan zaman, baik dari sisi teknologi, regulasi, maupun kebutuhan masyarakat. Dengan konsolidasi yang kuat, kami yakin IKPI dapat menjadi garda terdepan dalam mendukung sistem perpajakan yang modern dan inklusif," ujarnya.

Vaudy berharap IKPI dapat terus memperkuat posisinya sebagai organisasi profesional yang tidak hanya berfokus pada kepentingan anggota, tetapi juga berkontribusi bagi pembangunan bangsa melalui sektor perpajakan.

"Melalui Rakor ini, kami ingin menegaskan bahwa IKPI adalah mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan sistem perpajakan yang transparan, adil, dan berkelanjutan," ungkap Vaudy.

Ia mengajak, rakor yang berlangsung pada 17-19 Januari 2025 ini menjadi momen strategis bagi IKPI untuk memperkuat sinergi antara pengurus pusat, pengurus daerah, dan pengurus cabang dalam memajukan organisasi dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.

"Kegiatan Rakor ini merupakan agenda penting yang tidak hanya bertujuan untuk menyelaraskan langkah kerja di seluruh tingkat kepengurusan, tetapi juga menjadi wujud komitmen kami dalam membantu pemerintah meningkatkan kepatuhan wajib pajak dan mencapai target penerimaan negara dari sektor pajak," paparnya.

Rakor yang akan dihadiri oleh sekitar 200 peserta ini terdiri dari pengurus pusat, 13 pengurus daerah, dan 44 pengurus cabang IKPI dari seluruh Indonesia.

Dengan jumlah anggota yang telah mencapai lebih dari 7.000 konsultan pajak, IKPI terus menunjukkan peran strategisnya sebagai mitra pemerintah dalam menciptakan sistem perpajakan yang efektif dan berkeadilan.

Vaudy menegaskan bahwa Rakor ini dirancang untuk mensinergikan seluruh elemen organisasi, baik di tingkat pusat, daerah, maupun cabang.

"Kami ingin memastikan bahwa seluruh pengurus bekerja selaras untuk terus memajukan IKPI dan meningkatkan kesejahteraan anggota. Hal ini penting agar setiap anggota dapat memberikan layanan konsultasi pajak yang terbaik kepada masyarakat dan dunia usaha," tuturnya.

Baca juga:

Baca juga:

Baca juga:

Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025