Laba BBCA dan BMRI Diprediksi Double Digit, BBRI Tertekan

Menutup tahun buku 2024 laba sejumlah perbankan raksasa di Indonesia diprediksi melonjak.

Laba BBCA dan BMRI Diprediksi Double Digit, BBRI Tertekan

Menutup tahun buku 2024 kinerja sejumlah perbankan raksasa di Indonesia diprediksi melonjak. Bahkan laba PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) hingga PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) diramal bisa mencapai double digit pada laporan tahun buku Desember 2024.

Head Customer Literation and Education Kiwoom Sekuritas, Oktavianus Audi mengatakan, kinerja perbankan raksasa seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) hingga PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (BBNI), hingga PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBNI) semuanya kompak positif. Adapun hari ini, Rabu (22/1), BBNI akan melaporkan kinerja keuangan 2024 sore ini. 

“Tetapi memang yang bisa double digit kami melihatnya hanya BBCA untuk laba bersihnya, dan juga Mandiri mungkin tidak akan terlalu jauh,” kata Audi ketika ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (22/1). 

Namun, Audi menyampaikan bahwa yang cukup tertekan kinerja keuangan tahun buku 2024 yakni BBRI. Menurutnya, cost of credit BBRI meningkat lebih tinggi daripada yang diprediksi oleh manajemen dan Audi menyebut hal itu menjadi kekhawatiran utama. 

Selain itu Audi menjelaskan hal ini menjadi alasan banyak investor yang melepas saham BBRI karena pendapatan BRI banyak bergantung pada sektor mikro. Ia menilai hal itu sangat sensitif terhadap perubahan suku bunga.

“Dibandingkan dengan korporasi seperti macam Mandiri, seperti BBCA, dia lebih stabil,” tambahnya. 

Bagaimana Laba Perbankan Raksasa hingga November 2024?

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan laba bersih hingga November 2024 mencapai Rp 50,5 triliun. Angka tersebut naik 14% secara tahunan atau year on year (yoy). 

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mencatatkan kinerja keuangan yang positif hingga periode 30 November 2024. Laba bersih tahun berjalan tercatat sebesar Rp 19,81 triliun, meningkat 4% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 19,04 triliun.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mencatatkan aba bersih tahun berjalan tercatat sebesar Rp 47,17 triliun. Angka itu meningkat sekitar 4,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 45,07 triliun.

Adapun per 30 Oktober 2024, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mencatatkan laba bersih tahun berjalan tercatat sebesar Rp 45,73 triliun, mengalami kenaikan sekitar 5,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 43,42 triliun.