Lapas Kelas I Madiun-Jatim pindah enam warga binaan ke Nusakambangan

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun, Jawa Timur memindahkan enam warga binaan ke Lapas Nusakambangan Cilacap, Jawa Tengah sebagai sanksi atas tindakan indisipliner selama masa pembinaan.Kepala Lapas Kelas I Madiun ...

Lapas Kelas I Madiun-Jatim pindah enam warga binaan ke Nusakambangan

Kota Madiun (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun, Jawa Timur memindahkan enam warga binaan ke Lapas Nusakambangan Cilacap, Jawa Tengah sebagai sanksi atas tindakan indisipliner selama masa pembinaan.

Kepala Lapas Kelas I Madiun Andi Wijaya Rivai dalam keterangannya di Madiun, Selasa, mengatakan tindakan tegas pemindahan ke Nusakambangan tersebut diambil karena enam warga binaan telah terbukti melanggar aturan. Pemindahan tersebut merupakan bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

"Pemindahan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Madiun untuk menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif. Kami tidak akan menoleransi setiap pelanggaran aturan di dalam lapas. Pemindahan ini adalah bentuk peringatan bahwa semua harus patuh pada aturan yang berlaku. Enam warga binaan itu, kami pindah pada Minggu (5/2/2025)," ujar Andi Wijaya.Baca juga:

Menurutnya, warga binaan yang dipindahkan diketahui terlibat dalam berbagai pelanggaran serius, diantaranya penguasaan barang terlarang dan kegiatan yang berpotensi mengganggu keamanan di dalam Lapas.

Setelah melalui proses investigasi dan koordinasi dengan pihak terkait, maka keputusan pemindahan mereka ke Nusakambangan yang dikenal memiliki sistem pengamanan tingkat tinggi.

Adapun pemindahan berlangsung dengan pengawalan ketat oleh aparat gabungan, termasuk kepolisian dan Brimob. Langkah ini diharapkan dapat memberikan efek jera tidak hanya bagi mereka yang dipindahkan, tetapi juga bagi warga binaan lainnya agar tidak melakukan pelanggaran serupa.

"Proses pemindahan berjalan lancar dan aman. Semua prosedur sudah kami laksanakan sesuai standar operasional yang berlaku," kata dia.

Dengan pemindahan tersebut, pihak Lapas Kelas I Madiun kembali menegaskan bahwa tidak ada toleransi terhadap pelanggaran aturan. Semua warga binaan diharapkan memanfaatkan masa hukuman mereka sebagai kesempatan untuk refleksi dan perubahan diri ke arah yang lebih baik.