Longsor Putuskan Akses Jalan Wisata Tancak Kembar di Bondowoso
Longsor Putuskan Akses Jalan Wisata Tancak Kembar di Bondowoso. ????Akses menuju Jalan Wisata Tancak Kembar di Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, Kabupaten Bondowoso, terputus akibat tanah longsor yang terjadi pada Senin (20/1/2025). -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Bondowoso (beritajatim.com) – Akses menuju Jalan Wisata Tancak Kembar di Desa Andungsari, Kecamatan Pakem, Kabupaten Bondowoso, terputus akibat tanah longsor yang terjadi pada Senin (20/1/2025).
Longsoran tanah yang cukup besar ini menyebabkan jalan tidak dapat dilalui kendaraan dan membutuhkan penanganan segera.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Sigit Purnomo, mengungkapkan bahwa longsor terjadi di RT 10 RW 03 dengan diameter longsoran sepanjang 43 meter, lebar 5 meter, dan tinggi 46 meter.
“Akibat longsoran ini, akses menuju lokasi wisata Tancak Kembar tidak dapat dilalui. Kondisi ini memerlukan perhatian serius, terutama untuk mencegah longsor susulan,” ujar Sigit kepada BeritaJatim.com, Senin (20/1/2025).
BPBD Bondowoso langsung menerjunkan tim untuk melakukan asesmen dan pendataan di lokasi kejadian. Subhan dari Pusat Pengendalian Operasi (PUSDALOPS) BPBD dan Dani dari Tim Reaksi Cepat (TRC) turut hadir di lapangan untuk memantau situasi.
Kondisi Terkini dan Kebutuhan Mendesak
Sigit menjelaskan, longsoran ini menggerus aspal jalan sehingga
jalan wisata Tancak Kembar memerlukan pengaspalan ulang.
Selain itu, diperlukan pemasangan bronjong untuk mencegah terjadinya longsor susulan yang dapat memperparah kerusakan.
“Kami sudah melakukan asesmen awal dan mencatat kebutuhan mendesak berupa pengaspalan ulang dan pemasangan bronjong di lokasi terdampak. Penanganan ini penting agar akses ke Tancak Kembar bisa segera pulih,” lanjutnya.
BPBD Bondowoso mengimbau masyarakat sekitar untuk tetap waspada terhadap potensi bencana serupa, mengingat kondisi tanah di wilayah tersebut yang rawan longsor terutama saat curah hujan tinggi. (awi/ted)