Peresmian Mandjha Kediri: Ivan Gunawan Hadirkan Koleksi Kingdom Of Love

Kediri (beritajatim.com) – Perancang busana ternama, Ivan Gunawan, meresmikan butik Mandjha Hijab Kediri yang berlokasi di Jalan Hasanudin No 24, Dandangan, Kota Kediri. Meski sudah beroperasi sejak sebulan lalu, peresmian ini menjadi momen spesial menjelang bulan Ramadan.

Ivan Gunawan menyampaikan kebahagiannya atas peresmian store ini. “Jadi, Alhamdulillah Mandjha Hijab Kediri akhirnya bisa kita resmikan. Sebenarnya kita sudah buka sejak sebulan lalu, tapi ini sekarang mau masuk ke bulan puasa. Ini merupakan store pertama yang saya kunjungi,” ujar Ivan, pada Sabtu (7/2/2025).

Mandjha Kediri merupakan store ke-20 dari jaringan butik Mandjha Hijab. Selama Ramadan, Ivan Gunawan berencana mengunjungi seluruh store miliknya untuk lebih dekat dengan para pelanggannya.

Koleksi Kingdom Of Love: Nuansa Kerajaan yang Modern

Dalam peresmian ini, Ivan Gunawan juga memperkenalkan koleksi terbarunya, Kingdom Of Love. Tren busana hari raya tersebut sudah dikeluarkan sejak Januari lalu.

“Koleksi Kingdom Of Love adalah koleksi tentang Ivan Gunawan yang sedang jatuh cinta. Koleksi ini sangat lembut, sangat soft. Saya terinspirasi dari gaya zaman kerajaan, dengan kerah lebar, motif-motif kingdom, kerajaan. Saya sedikit jenuh dengan busana Ramadan yang berkaitan dengan Timur Tengah atau yang bernuansa Arabic. Aku pengennya sesuatu yang lebih modern, tapi tetap manis dipakai, tidak membentuk badan, dan pilihan warnanya sangat banyak,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa koleksi ini memiliki rentang harga yang beragam, mulai dari Rp200 ribuan hingga Rp2 juta. Semua desainnya dibuat secara terbatas sehingga setiap store memiliki stok terbatas.

Potensi Pasar Kediri dan Ekspansi ke Kota Kedua

Dalam kesempatan ini, Ivan juga menjelaskan alasannya memilih Kediri sebagai lokasi store Mandjha Hijab. “Sekarang Mandjha Hijab sudah masuk ke second city, karena di kota-kota utama, di kota besar sudah. Tasik, Kediri, dan juga akan terus bergerilya ke kota-kota lain,” tuturnya.

Ivan berharap toko ini menjadi pilihan utama masyarakat Kediri dalam mencari koleksi busananya. “Kalau mau cari koleksi saya tidak harus susah-susah ke Surabaya, tidak susah-susah harus ke kota lain, jadi cukup di Kediri komplit. Alhamdulillah saya dapat tokonya yang cukup besar. Jadi nyaman untuk berbelanja,” tambahnya.

“Di Mandjha Hijab ini kita semuanya ada, koleksi perhiasannya ada, tasnya ada, busananya ada, hijabnya ada. Dalam waktu dekat saya akan keluarkan preview. Jadi bisa one stop shopping untuk masyarakat Kediri. Fashion untuk cowok ada tapi presentasinya tidak banyak, kurang lebih hanya 10 persen,” jelasnya.

Tren Busana Ramadan 2025

Menjawab pertanyaan media mengenai tren busana Ramadan tahun ini, Ivan menyatakan bahwa ia sudah mengeluarkan tren sejak awal tahun.

“Makanya teman-teman media tanya, saya mengeluarkan tren hari raya itu sejak bulan Januari. Jadi karena saya punya store yang banyak, customer-customer saya itu punya rezeki yang banyak. Jadi belanjanya bisa lebih cepat. Kalau ditanya trennya apa, ini Kingdom Of Love ini adalah tren yang saya buat dan saya bawa. Sebagai pemilik brand baju muslim, ya satu-satunya bulan di mana kita meraup keuntungan yang besar itu di bulan puasa ini,” jelasnya.

Kolaborasi dengan Giri Palma: Inovasi di Dunia Tidur

Selain busana, Ivan Gunawan juga memperkenalkan kolaborasi eksklusifnya dengan Giri Palma dalam menciptakan kasur khusus.

“Hari ini saya juga kenalkan kepada customer Mandjha Kediri, saya juga baru saja mengeluarkan seri kolaborasi eksklusif bersama dengan Giri Palma,” ungkapnya.

Setahun terakhir, Ivan mengaku punya permasalahan susah tidur. Hal ini pengaruh dari pekerjaan yang terlalu padat dan juga stres. Kemudian diperparah dengan kursi yang sangat pendek di tempat syuting yang berakibat terjadinya sakit pinggang.

“Akhirnya saya bersama Giri Palma kita mendevelop sebuah kasur yang memang diperuntukkan untuk teman-teman yang punya berat badan berlebih, yang punya obesitas, yang punya sakit back pain, ini cocok banget,” ungkapnya.

Ivan berharap kasur ini bisa membantu masyarakat yang mengalami gangguan tidur akibat kesibukan sehari-hari. Dengan harga mulai Rp5 jutaan, produk ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak orang. [nm/kun]