Petenis AS Coco Gauff tersingkir pada babak kedua Qatar Open

Petenis tunggal putri Amerika Serikat (AS) Coco Gauff tersingkir pada babak kedua Qatar Open 2025 setelah ...

Petenis AS Coco Gauff tersingkir pada babak kedua Qatar Open

Jakarta (ANTARA) - Petenis tunggal putri Amerika Serikat (AS) Coco Gauff tersingkir pada babak kedua Qatar Open 2025 setelah kalah dari petenis Ukraina Marta Kostyuk di Doha, Selasa.

Dikutip dari WTA di Jakarta, Rabu, Gauff, yang mendapatkan bye pada babak pertama, harus rela angkat kaki dari ajang WTA 1000 tersebut usai takluk 2-6, 5-7 dari Kostyuk.

Saat melakukan servis untuk mencapai tiebreak set kedua, unggulan ketiga Qatar Open 2025 tersebut melakukan kesalahan ganda berturut-turut, yang keenam dan ketujuh dalam pertandingan tersebut, sehingga Kostyuk memperoleh dua match point.

Kostyuk kalah dalam tiga pertandingan sebelumnya melawan Gauff di lapangan keras. Dengan hasil tersebut, Gauff adalah petenis dengan peringkat tertinggi yang pernah dikalahkan Kostyuk di permukaan lapangan keras.

"Coco adalah petarung yang luar biasa. Kami selalu memiliki pertandingan yang luar biasa. Saya mencoba untuk tetap melakukan apa yang harus saya lakukan. Saya sangat senang itu berhasil dalam dua set," kata Kostyuk.

Gauff menyelesaikan pertandingan dengan 39 kesalahan sendiri dan hanya delapan pukulan winner, yang menandai kekalahan ketiganya secara beruntun di Doha. Dia kalah dalam pertandingan pembuka tahun lalu dari Katerina Siniakova dan tersingkir di perempat final pada 2022 dan 2023.

Namun, menjelang pertandingan babak kedua melawan Kostyuk, petenis Amerika berusia 20 tahun itu telah menang 17 kali berturut-turut melawan lawan yang berada di luar 20 besar.

Kostyuk, yang saat ini berada di peringkat 21 dunia, memulai kariernya dengan kalah dalam 14 pertandingan berturut-turut melawan petenis peringkat 10 besar dunia. Akan tetapi, sejak saat itu, catatan menangnya 9-6.

Peringkat Kostyuk terus meningkat, melambung tinggi hingga peringkat 16 tahun lalu, dan berakhir di peringkat 18, dengan mencatatkan dua kali sebagai finalis pada tahun lalu.

Sementara itu, set pertama merupakan gambaran kecil dari perjuangan Gauff di set pembuka. Menurut statistik WTA, ia memenangi kurang dari setengah poin servis pertamanya, tiga kesalahan ganda dan 19 kesalahan sendiri, sebagian besar di sisi forehand.

Gauff memulai set kedua dengan intensitas yang lebih besar dan akurasi yang lebih baik. Servisnya lebih baik dan groundstroke-nya lebih tepat. Ia mematahkan servis Kostyuk di gim ketiga dan menyelamatkan dua set poin pada kedudukan 3-2 untuk mempertahankan margin itu.

Namun, lebih banyak kesalahan dari Gauff memungkinkan Kostyuk untuk menerobos dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Dari situ Kostyuk melaju hingga akhir untuk memenangi pertandingan.

Selanjutnya, Kostyuk akan bertanding di babak ketiga melawan Magda Linette.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Michael Teguh Adiputra Siahaan
Copyright © ANTARA 2025