Sebanyak 40 Sekolah Swasta di Jakarta akan Jadi Percontohan Program Sekolah Gratis

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bidang Komunikasi Tim Transisi Pramono Anung dan Rano Karno, Cyril Raoul Hakim atau Chico Hakim mengatakan sebanyak 40 sekolah swasta di DKI Jakarta akan menjadi...

Sebanyak 40 Sekolah Swasta di Jakarta akan Jadi Percontohan Program Sekolah Gratis

Sejumlah aktivis dari Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia berjalan sambil membentangkan spanduk dan poster saat aksi pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB), di kawasan Bundaran HI, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Bidang Komunikasi Tim Transisi Pramono Anung dan Rano Karno, Cyril Raoul Hakim atau Chico Hakim mengatakan sebanyak 40 di DKI Jakarta akan menjadi percontohan program sekolah gratis pada tahap awal. Chico menjelaskan hal tersebut akan diterapkan dalam 100 hari pertama program kerja Pramono Anung dan Rano Karno saat menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Iya betul 40 sekolah. Intinya dari tim transisi hanya bisa bilang bahwa kita sudah urus nih 40 sekolah dengan Disdik. Tapi nama-nama sekolahnya belum bisa kita buka," kata Chico di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

Lebih lanjut Chico menyampaikan program akan mulai dijalankan pada tahun ajaran 2025/2026. Chico mengatakan pengesahan program ini akan diumumkan bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei 2025.

“Nanti peluncurannya itu di tahun ajaran baru, tahun ajaran baru kan Juli. Nanti launching-nya kayaknya akan diumumkan pada 1 Mei saat peringatan Hari Pendidikan Nasional. Dan itu kan masih masuk dalam 100 hari," jelas Chico.

Sebelumnya Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Sarjoko, mengatakan progres program sekolah swasta gratis di Jakarta saat ini sedang dalam penyusunan aturan yang diperlukan. Pelaksanaan program itu juga direncanakan akan dilakukan secara terbatas dengan uji coba di beberapa sekolah terlebih dahulu tahun ini.

"Sekolah gratis akan dilaksanakan secara terbatas dengan uji coba di beberapa sekolah dulu di tahun ajaran 2025/2026," kata Sarjoko.

Saat ini, Sarjoko mengaku pihaknya sedang menyusun aturan dan terus mendorong percepatan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) penyelenggaraan pendidikan. Jika segala aspek termasuk ketersediaan anggaran memungkinkan, maka program sekolah swasta gratis akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru atau tepatnya pada bulan Juli mendatang.

"Secara beriring mendorong percepatan Ranperda Penyelenggaraan Pendidikan. Jika dari segala aspek, termasuk anggaran, memungkinkan, sekolah gratis akan dilaksanakan secara terbatas," kata Sarjoko.

sumber : Antara