Tangis Haru Keluarga Mengiringi Pemakaman Korban Mutilasi dalam Koper Merah, Jasad Tak Utuh
Tangis Haru Keluarga Mengiringi Pemakaman Korban Mutilasi dalam Koper Merah, Jasad Tak Utuh. ????Tangis haru dari keluarga pun pecah saat jenazah UH (29) dimasukkan ke liang lahat. Anak sulung korban tak kuasa menahan tangis saat melihat ibunda tercintanya pergi untuk selama-lamanya. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Blitar (beritajatim.com) – UH (29), korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper di Ngawi akhirnya dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Sidodadi Kecamatan Garum Kabupaten Blitar, Jumat (24/01/2025) malam.
Tangis haru dari keluarga pun pecah saat jenazah UH (29) dimasukkan ke liang lahat. Anak sulung korban tak kuasa menahan tangis saat melihat ibunda tercintanya pergi untuk selama-lamanya.
Bapak kandung serta bapak tiri korban pun berusaha tegar di tengah kesedihan yang dialaminya. Keduanya harus merelakan putri tercintanya pergi dalam kondisi tidak utuh.
“Pokoknya pelaku harus dihukum seadil-adilnya yang setimpal dengan apa yang diperbuat,” ungkap Nur Khalim, bapak korban mutilasi di Ngawi.
Pihak keluarga pun berharap polisi bisa segera menangkap pelaku pembunuhan UH (29). Kedua orang tua korban juga meminta agar pelaku diadili sesuai dengan perbuatannya.
Dimata keluarga, UH (29) merupakan anak yang berbakti dan baik. Semasa hidup UH (29) tidak memiliki musuh atau lawan. Sehingga kepergian UH (29) dengan cara tragis ini tentu cukup mengejutkan untuk keluarga.
“Baik orangnya tidak punya musuh, sepulang kerja itu selalu memberikan makanan ke saya, anak-anaknya, termasuk juga ke kakeknya,” tegasnya.
Jasad UH (29) sendiri memang dimakamkan dalam kondisi tidak utuh. Ada beberapa bagian tubuh korban yang hingga kini belum ditemukan oleh aparat kepolisian.
Sementara itu, Polres Ngawi dibackup oleh Tim Jatanras Polda Jawa Timur kini tengah memburu pelaku pembunuhan UH (29) yang jasadnya dibuang dengan menggunakan koper. Pihak keluarga pun berharap pelaku bisa segera ditangkap oleh polisi. (owi/ian)