Truk Bermuatan Kalsium Tabrakan dengan Deka Trans, Jalan Benowo Lumpuh 3 Jam!
Truk Bermuatan Kalsium Tabrakan dengan Deka Trans, Jalan Benowo Lumpuh 3 Jam!. ????Truk bermuatan kalsium yang hendak bongkar muat di Gresik mengalami kecelakaan dengan Bus Deka Trans di Jalan Raya Raci, Pakal, Surabaya, Selasa (11/02/2025) sekitar pukul 05.00 WIB. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
![Truk Bermuatan Kalsium Tabrakan dengan Deka Trans, Jalan Benowo Lumpuh 3 Jam!](https://beritajatim.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG_20250211_121457_11zon.jpg)
Surabaya (beritajatim.com)- Truk bermuatan kalsium yang hendak bongkar muat di Gresik mengalami kecelakaan dengan Bus Deka Trans di Jalan Raya Raci, Pakal, Surabaya, Selasa (11/02/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.
Kedua kendaraan itu lantas menutup total akses jalan utama dan menyebabkan kelumpuhan arus lalu lintas hingga 3 jam.
Setiawan (54) salah satu warga sekitar mengatakan, kecelakaan itu terjadi karena truk tidak kuat berjalan di jalan yang menanjak. Sehingga, bus Deka Trans yang berada di belakangnya pun terimbas dan menabrak rumah warga.
“Truk muat kalsium. Dia ga kuat nanjak lalu mundur dan nabrak bus. Busnya nabrak rumah warga,” kata Setiawan.
Petugas gabungan dari Dinas Perhubungan (Dishub) dibantu oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya baru bisa mengevakuasi kedua kendaraan pada pukul 08.30 WIB. Dari informasi yang dihimpun beritajatim.com, truk bermuatan kalsium berplat nomor L 9943 UV itu dikendarai oleh Muntarib, asal Kediri. Sementara Bus Deka Trans berplat nomor L 7613 UA dikendarai oleh Khoironi asal Trenggalek.
“Setelah menerima laporan anggota langsung menuju lokasi dan membantu untuk evakuasi serta pengaturan arus lalu lintas,” kata Iptu Sutikno, Kanit Lantas Polsek Pakal.
Sutikno menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, ada tembok rumah warga yang rusak karena ditabrak oleh bus.
“Bus dalam kondisi kosong dan hanya ada pengemudi. Pengemudi mau jemput penumpang,” pungkasnya.
Petugas melakukan evakuasi secara dua tahap. Pertama, petugas mengevakuasi truk lalu selanjutnya mengevakuasi bus. Saat ini, kondisi arus lalu lintas berangsur-angsur normal. [ang/aje]