Viral! Siswa SD Asal Lumajang Sebut Sapi Makan Martabak, Warganet Langsung Buktikan

Surabay – Guru sekaligus konten kreator asal Lumajang, yang kerap dipanggil Pak Ribut, membagikan video saat ia berinteraksi dengan muridnya.

Saat itu Pak Ribut menanyakan terkait makanan sapi. Lantas alih-alih menjawab rumput, salah seorang siswa Sekolah Dasar (SD), justru menjawab dengan santai jika ada seekor sapi yang makan martabak.

“Kalau di tetanggaku, Pak, martabak dicampur buah-buahan, sama itu, Pak, (bekatul). Dicampur semua, mau, Pak,” ujar siswa tersebut menggunakan Bahasa Jawa.

Jawaban tersebut awalnya dianggap tak masuk akal dan mengundang tawa dari teman-temannya. Namun, untuk membuktikan kebenaran ucapan sang murid, seorang warganet mencoba membuktikannya dengan memberi makan martabak pada sapi.

Hasilnya, sapi tersebut dengan santai memakan martabak yang diberikan. Momen lucu ini menjadi pengingat bahwa pemahaman anak-anak sering kali mencerminkan lingkungan mereka, meskipun terkadang terdengar tidak biasa.

“Anak-anak itu berdasarkan pengalaman

kalau gurunya berdasarkan teori,” ujar (et) aspik***.

Terlepas dari itu, ada juga warganet yang justru salah fokus dengan martabak itu sendiri. Terlebih sebutan martabak di Jawa Timur berbeda dengan di sejumlah daerah.

“Sebenernya yang bikin video respon ga salah sih, tapi yang dimaksud desril itu martabak telor karena di Jawa Timur gak mengenal martabak manis, kita bilangnya terang bulan bukan martabak,” komen (et) asan***. [fyi/aje]