295 Ribu Honda Mobil Honda Diselidiki Terkait Pengereman
REPUBLIKA.CO.ID,Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (NHTSA), Senin (20/1/2025) telah membuka penyelidikan terhadap sekitar 295.125 kendaraan Honda Amerika. Hal ini karena muncul laporan sistem pengereman darurat...
Logo Honda terlihat selama Pameran Mobil Internasional New York, di Manhattan, Kota New York, AS, 5 April 2023.
REPUBLIKA.CO.ID,Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (NHTSA), Senin (20/1/2025) telah membuka penyelidikan terhadap sekitar 295.125 kendaraan Amerika. Hal ini karena muncul laporan sistem pengereman darurat otomatis yang ditekan secara tidak sengaja. Hal ini dapat meningkatkan risiko tabrakan karena deselerasi yang cepat.
Investigasi tersebut mencakup beberapa kendaraan Passport dan Insight dari tahun model 2019-2022.
Honda mengatakan mengetahui total 412 laporan yang mungkin terkait dengan dugaan kerusakan tersebut dan bahwa beberapa pelanggan mungkin kurang memahami sistem pengereman dan keterbatasannya.
Bulan lalu, NHTSA mengatakan Honda menarik sekitar 205.760 SUV-nya di Amerika Serikat karena masalah kebocoran bahan bakar, yang mencakup beberapa kendaraan Passport dari tahun model 2023 hingga 2025.
Ford Motor
Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS juga mengatakan bahwa mereka telah membuka penyelidikan terhadap 129.222 kendaraan Motor atas laporan tabrakan yang melibatkan teknologi mengemudi tanpa menyentuh stir milik perusahaan tersebut, BlueCruise.
NHTSA membuka penyelidikan setelah menerima pemberitahuan tentang dua tabrakan fatal yang melibatkan kendaraan Ford Mustang Mach-E yang dilengkapi BlueCruise.
Sistem BlueCruise menggunakan sistem pemantauan pengemudi berbasis kamera untuk menentukan perhatian pengemudi dan digunakan di 97% jalan raya AS dan Kanada tanpa persimpangan atau rambu lalu lintas.
Produsen mobil telah mencoba untuk memasukkan lebih banyak fitur mengemudi otonom seperti bantuan menjaga lajur dan kendali jelajah adaptif di kendaraan mereka selama beberapa tahun terakhir.
sumber : Reuters