ANTARA gelar UKW di Semarang tingkatkan kompetensi jurnalis
Puluhan jurnalis dari berbagai media massa mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) digelar Lembaga Pendidikan ANTARA ...
Semarang (ANTARA) - Puluhan jurnalis dari berbagai media massa mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) digelar Lembaga Pendidikan ANTARA (LPA) di Semarang, 22-23 Januari 2025, sebagai upaya meningkatkan kompetensi jurnalis.
General Manager Layanan Media dan Komunikasi Perum LKBN ANTARA Gusti Nur Cahya Aryani di Semarang, Rabu, mengatakan ANTARA melalui LPA salah satu media yang memperoleh hak menyelenggarakan UKW.
"LPA pertama kali menyelenggarakan UKW tahun 2012. Ini tahun ke-13 dan merupakan tahun pertama UKW menggunakan modul baru yang lebih sesuai dengan kantor berita atau kelompok media siber," katanya.
Dalam UKW tersebut, kata dia, akan bisa dilihat tentang menjadi wartawan konvergensi, seiring dengan tantangan dihadapi jurnalis di masa seperti sekarang yang serba cepat dan mudah bagi siapapun melakukan diseminasi informasi.
Baca juga:
Menurut dia, UKW menjadi tolok ukur seseorang kompeten dan layak disebut sebagai wartawan dengan standar profesionalitas yang terukur.
"Dengan standar profesionalitas, minimal publik punya ukuran. Apakah kita sudah layak belum menyandang gelar sebagai seorang wartawan yang membedakan dengan seluruh pihak yang bisa mendiseminasi informasi," kata Yeni, sapaan akrabnya.
Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Jawa Tengah Teguh Imam Wibowo menyampaikan bangga sebagai tuan rumah UKW yang menjadi bagian dari upaya pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) jurnalis, khususnya di Semarang dan Jateng.
"Karena peserta ada beberapa dari luar Semarang, seperti Blora, Kudus, dan Pemalang. Ada juga dari Jakarta. Tuntutan profesi sebagai jurnalis sekarang makin tinggi, apalagi ada survei bahwa jurnalis masuk dalam salah satu profesi yang paling tidak dipercaya masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, UKW menjadi penting sebagai upaya mengembangkan jurnalisme di Indonesia agar semakin berkualitas dan bisa memberikan informasi sesuai standar yang diakui secara prinsip jurnalistik.
Pelaksana Tugas Manajer LPA Wuryanti Puspitasari menyebutkan peserta UKW di Semarang berjumlah 30 orang berasal dari berbagai media massa di Semarang dan sekitarnya.
UKW kali ini yang mengambil tema "Tantangan Berpikir Kritis Bagi Jurnalis", kata dia, salah satu bentuk komitmen sebagai lembaga uji untuk mendukung peningkatan kompetensi jurnalis di Indonesia.
Penyelenggaraan UKW LPA didukung sejumlah pihak, yakni Pertamina, BNI, IFG (Indonesia Financial Group), Antam, BSI, BRI, Indofood, Jakpro, dan Kereta Api Indonesia (KAI).
Baca juga:
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025