Banjir di Berbagai Daerah: Warga Mengungsi hingga Perjalanan Kereta yang Terganggu
Bencana banjir melanda sejumlah wilayah di Indonesia yang mengakibatkan warga mengungsi dan perjalanan kereta terganggu
TEMPO.CO, Jakarta - Bencana melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Banjir mengakibatkan warga harus mengungsi karena ketinggian air meningkat. Di Grobogan, banjir menyebabkan dua perjalanan kereta dibatalkan karena rel tergenang air di KM 32+5/7, persisnya ada di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi berintensitas lebat hingga sangat lebat masih akan terjadi di sejumlah wilayah hingga 23 Januari 2025. Berikut beberapa daerah di Indonesia yang dilanda banjir.
Dikutip dari Antara, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung mengajukan status kedaruratan bencana banjir yang melanda kota tersebut kepada pemerintah pusat. Pengajuan tersebut dilakukan karena melihat dampak yang ditimbulkan dari bencana terdapat 17 lokasi di sembilan kecamatan yang terkena dampak.
"Setelah melakukan rapat koordinasi, Pemkot Bandar Lampung segera mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Kedaruratan. Berdasarkan SK ini, kami mengusulkan status kedaruratan kepada Pemerintah Pusat," kata Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung Iwan Gunawan, Rabu 22 Januari 2025.
Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat mencatat terdapat 2.430 warga di daerah itu menjadi korban dampak bencana banjir bandang yang melanda lima kecamatan pada Jumat, 17 Januari 2025.
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon Wahyu Mijaya mengatakan sejumlah sungai tidak mampu menahan debit air yang meningkat akibat tingginya intensitas hujan, katanya pada Sabtu, 18 Januari. Kondisi ini membuat air sungai meluap hingga merendam kawasan permukiman. Dilaporkan sekitar 90 warga mengungsi di dua lokasi yang aman.
Bencana banjir dan tanah longsor melanda beberapa wilayah di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada Senin, 20 Januari 2025, pukul 23.00 WIB. Akibatnya, satu warga dilaporkan meninggal dan 264 warga mengungsi.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan, selain Kecamatan Sukorojo, longsor juga menerjang Kecamatan Boja, Limbangan, Patean dan Plantungan. "Total sebanyak 16 rumah rusak, dan 25 jiwa terdampak," kata Muhari melalui pesan tertulis, Rabu, 22 Januari 2025.
Banjir menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Selasa, 21 Januari 2025. Banjir menyebabkan dua perjalanan kereta dibatalkan karena rel tergenang di KM 32+5/7, persisnya ada di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Grobogan.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan bagi penumpang yang terkena dampak bisa membatalkan tiketnya dengan pengembalian 100 persen. "Pelanggan dapat membatalkan tiketnya di stasiun dan bea tiket akan dikembalikan 100 persen," kata Franoto, pada Selasa, 21 Januari 2025.
Banjir merendam Perumahan Dinar Indah di Kelurahan Meteseh Kecamatan Tembalang Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis malam, 16 Januari 2025.
Banjir merendam pemukiman tersebut hingga hampir satu meter. "Air masih tinggi. Sekitar 80 sentimeter," kata Ketua RW 26 Perumahan Dinar Indah Kelurahan Meteseh, Catur. Ia mengatakan, bahwa warga yang rumahnya terkena dampak mengungsi ke Balai RW dan serambi masjid setempat.
Kepala BPBD Kota Semarang Endro P. Martanto mengatakan, banjir yang melanda kompleks perumahan itu berasal dari luapan air sungai. Tahun lalu banjir juga menerjang Perumahan Dinar Indah.
Irsyan Hasyim, Jamal Abdun Nashr turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini