China minta Panama ambil keputusan tepat terkait inisiatif Jalur Sutra

Beijing (ANTARA) - Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra merupakan inisiatif kerja sama ekonomi dimana kerja sama di bawah inisiatif ini telah membuahkan hasil nyata bagi masyarakat di lebih dari 150 negara, termasuk lebih dari 20 negara di Amerika Latin.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian mengatakan, kerja sama di bawah Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra antara China dan Panama berjalan produktif dalam beberapa tahun terakhir.

Lin mengatakan dalam sebuah taklimat pers rutin bahwa China dengan tegas sangat menyesalkan sikap Panama yang tidak akan memperpanjang Nota Kesepahaman kerja sama di bawah inisiatif tersebut dengan China."China berharap Panama dapat melanjutkan dari gambaran besar hubungan bilateral dan kepentingan jangka panjang kedua bangsa, membebaskan diri dari campur tangan pihak luar, serta membuat keputusan yang tepat," ujar Lin.China mendukung kedaulatan Panama terkait Terusan Panama dan berkomitmen untuk menegakkan status Terusan Panama sebagai jalur perairan internasional yang netral secara permanen, kata jubir Kemenlu China itu dalam sebuah pernyataan.China tidak pernah berpartisipasi dalam pengelolaan atau pengoperasian Terusan Panama, serta tidak pernah sekali pun ikut campur. Tudingan bahwa China memiliki kendali atas Terusan Panama sama sekali tidak berdasar, lanjut Lin."Dunia tidak buta akan kebenaran tentang siapa yang menjaga Terusan Panama tetap netral dan berkembang, dan siapa yang terus mengancam untuk 'mengambil kembali' Terusan Panama," kata Lin.

Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2025