Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi, Begini Langkah Pemkab Ponorogo
Hadapi Ancaman Bencana Hidrometeorologi, Begini Langkah Pemkab Ponorogo. ????Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo melakukan antisipasi dalam menghadapai ancaman bencana hidrometerologi. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Ponorogo () – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo melakukan antisipasi dalam menghadapai ancaman bencana hidrometerologi. Pemkab Ponorogo bersama Forkopimda melakukan apel gelar pasukan. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap bencana tersebut. Apel itu dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0802/Ponorogo, Letkol Inf. Dwi Soerjono di Alun-alun Ponorogo.
“Intinya semua harus berkolaborasi. Kecepatan menuju sasaran dan melaporkan sangat penting. Babinsa sudah kami instruksikan untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat terkait upaya mitigasi bencana,” ungkap Letkol Inf. Dwi Soerjono, Selasa (19/11/2024).
Dandim kembali menegaskan pentingnya kolaborasi antar pihak, termasuk keterlibatan aktif masyarakat dalam melaporkan potensi bencana. Dia pun juga mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana hidrometeorologi yang sering terjadi di wilayah Ponorogo, seperti tanah longsor, banjir, dan angin puting beliung.
“Kemarin di daerah Pudak, Pulung, dan Ngebel, ada longsor. Kami langsung ke lokasi untuk membersihkan material longsor tersebut,” jelasnya.
Menurut Dandim, kesiapsiagaan dan pengurangan risiko bencana menjadi tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, pihaknya terus mengupayakan langkah-langkah proaktif untuk meningkatkan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana.
“Dengan adanya sinergi antara pemerintah, petugas di lapangan, dan masyarakat, risiko bencana diharapkan dapat diminimalkan,” harap Letkol Inf. Dwi Soerjono. [end/aje]