Kang DS Perbaiki Seluruh Jalan Rusak Kabupaten Bandung Hingga 2027

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bupati Bandung Dr HM Dadang Supriatna menargetkan perbaikan seluruh jalan Kabupaten Bandung sepanjang 500 Kilometer (Km) dalam tiga tahun ke depan. Selama menjabat 3,5 tahun ini, Kang...

Kang DS Perbaiki Seluruh Jalan Rusak Kabupaten Bandung Hingga 2027

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bupati Dr HM Dadang Supriatna menargetkan perbaikan seluruh jalan Kabupaten Bandung sepanjang 500 Kilometer (Km) dalam tiga tahun ke depan. Selama menjabat 3,5 tahun ini, Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna, telah memperbaiki 1.000 Km jalan rusak.   

Dalam memperbaiki 500 Km jalan yang rusak itu, Kang DS akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 triliun secara multiyears. Yakni APBD 2025, 2026 dan 2027. Menurut Kang DS, sebenarnya selama 3,5 tahun memimpin Kabupaten Bandung sejak 2021, jalan rusak Kabupaten Bandung telah diperbaiki.

Namun karena kenaikan status jalan desa menjadi jalan kabupaten, maka jumlah jalan rusak milik Kabupaten Bandung kembali bertambah. ‘’Dari 1.500 kilometer jalan kabupaten, sudah 1.000 Km yang kondisinya mulus dan mantap. Sisanya 500 kilometer lagi, akan kita bereskan dalam tiga tahun. Insya Allah mulus seluruhnya,’’ ungkap Kang DS saat meninjau ruas jalan di Kampung Londok, Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Sabtu (8/2/2025).

Peninjauan jalan rusak itu dilakukan Kang DS dengan menggunakan sepeda motor. Dalam kegiatan bertajuk ‘Ngariung di Ujung Bandung’ itu, Kang DS mengaku akan fokus memperbaiki jalan rusak menuju akses wisata dan perbatasan antar daerah.

Salah satu ruas jalan yang akan diperbaiki tahun ini, kata Kang DS, adalah ruas Jalan Kendeng-Dewata-Londok di Desa Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu. Ruas jalan sepanjang 22 Km itu merupakan jalan penghubung antara Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Cianjur.

Untuk perbaikan Jalan Kendeng-Dewata hingga Kampung Londok ini, pihaknya membutuhkan anggaran lebih dari Rp 44 miliar. Bupati menargetkan dua sampai tiga tahun, ruas jalan Kendeng-Londok tuntas diperbaiki.

‘’Insya Allah sesuai permintaan warga Londok dan Dewata, saya sudah tetapkan bahwa Jalan Kendeng hingga Londok akan diperbaiki mulai tahun ini. Untuk tahap awal, akan kita cor sepanjang 4 (empat) kilometer,’’ tutur Kang DS.

Terlebih, setelah mengecek dan menelusuri langsung ruas jalan Kendeng-Dewata-Londok tersebut dengan sepeda motor, Kang DS menyebut ruas jalan itu sangat penting dan strategis karena merupakan jalan perekonomian warga, serta berpotensi menjadi jalan alternatif pariwisata.

Kang DS berharap perbaikan ruas jalan tersebut terutama jalan penghubung antara kabupaten, tidak hanya mengandalkan APBD Kabupaten Bandung. Ia berharap Gubernur Jabar terpilih Kang Dedi Mulyadi (KDM) dapat membantu perbaikan ruas jalan perbatasan karena menghubungkan antar daerah.

‘’Saya berharap bisa berkolaborasi secara pentahelix. Perusahaan yang beroperasi di sini, seperti PT Geo Dipa dan PT Sangkanwangi dapat membantu melalui CSR. Pak Gubernur terpilih juga mudah-mudahan bisa support,’’ tambah Kang DS, seraya disambut tepuk tangan ratusan warga yang hadir.

Sementara Kepala Desa Sugihmukti Rusman Buhori mewakili masyarakat mengaku sangat berterima kasih kepada Kang DS yang berkunjung ke Kampung Londok. ‘’Sejak Indonesia merdeka, baru Pak Bupati Dadang Supriatna yang menginjakkan kaki di Kampung Londok ini dan bisa bertatap muka dengan warga perbatasan di sini. Kami sangat senang ,’’ ujar Kades Buhori.

Saking jauhnya, perjalanan ke Kampung Londok ini ditempuh selama 2,5 jam perjalanan dari Desa Sugihmukti melalui hutan dan perkebunan teh. Dalam momen pertama kalinya warga bertemu langsung dengan bupati Bandung. Warga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyampaikan berbagai keluhan dan keinginan mereka.

Kang DS dengan seksama mendengarkan aspirasi warga Kampung ‘London’, sebutan lain Kampung Londok. ‘’Warga di sini berharap jalan segera diperbaiki karena ini jalur lintas antar kabupaten. Selain itu, warga juga berharap Pak Bupati segera membangun tower seluler karena lokasi di sini blankspot alias tidak ada sinyal seluler,’’ ungkap Ketua RW Londok, Agus.

Mendengar aspirasi itu, Kang DS langsung menyambutnya dengan pengakabulan, baik itu pembangunan jalan dan tower seluler. ‘’Insya Allah saya langsung kabulkan keinginan warga Londok. Tahun ini saya langsung cor jalan di sini secara bertahap. Tower seluler juga saya akan bangun karana ternyata HP saya juga tidak ada sinyal,’’ ujar Bupati sambil tersenyum lebar.