Kapten Timnas Malaysia Sindir Jersey Harimau Malaya, Dion Cools Ingin Punya Lebih Bagus
Kapten Timnas Malaysia, Dion Cools, mengaku ingin jersey Harimau Malaya lebih bagus daripada yang dirilis beberapa waktu lalu.
Kapten Timnas Malaysia, Dion Cools, mengaku ingin jersey Harimau Malaya lebih bagus daripada yang dirilis beberapa waktu lalu.
FA MALAYSIA
Dion Cools, mendapatkan panggilan untuk membela timnas Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia.
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan merilis jersey terbaru pada Kamis (23/1/2025) bak bumerang bagi mereka sendiri.
Tak sedikit komentar miring yang tertuju pada jersey terbaru .
Bahkan komentar serupa juga datang dari kapten sendiri, .
Bisa dibilang, Cools kecewa dengan jersey yang akan dipakai selama 2025 itu.
Ia mengaku ingin melihat jersey timnas dengan desain yang lebih baik lagi.
Hal itu diungkapkan saat menjalani wawancara singkat dengan Futbolita.
Mulanya, ia diberikan pertanyaan soal kesan-kesannya untuk jersey baru .
Dion Cools langsung menjawab pertanyaan tersebut.
Baca juga:
"Secara pribadi, saya menginginkan jersey yang lebih baik," ungkap .
"Namun secara umum, saya pikir semua orang mengharapkan sesuatu yang berbeda bagi ," sambungnya.
Untuk diketahui, juga merilis jersey terbarunya yang akan digunakan pada tahun ini.
Perilisan itu dilakukan pada Kamis (23/1/2025) siang, WIB.
Dalam rilis yang ditampilkan akun Instagram resmi FA (FAM), jersey tim masih khas dengan warna kuning.
Hal itu sekiranya tak berbeda dari jersey sebelumnya.
-
"); $(".loading").show(); var newlast = getLast;
$.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?",
{start: newlast,section:'10',img:'thumb2'}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast
= newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = "
"; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) {
var img = "
- "+img+" "); } else{ $("#latestul").append('
- '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
- '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }