Blitar (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Blitar, Jawa
Timur, menuntaskan untuk kegiatan penyetingan serta
pengemasan logistik untuk Pilkada 2024.Ketua KPU Kota Blitar
Rangga Bisma Aditya, Selasa mengungkapkan bahwa kegiatan
pengemasan logistik Pilkada 2024 tersebut dilakukan dengan
melibatkan seluruh penyelenggara pilkada, baik itu panitia
pemilihan kecamatan (PPK) maupun panitia pemungutan suara
(PPS)."Untuk aktivitas setting packing dan
checking logistik Pilkada Kota Blitar sudah
berjalan. Kami targetkan untuk selesai pada 19 November 2024,"
katanya di Blitar.Ia mengatakan kegiatan tersebut berlangsung di
gudang penyimpanan logistik milik KPU yang berlokasi di Jalan
Bali, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Sesuai dengan jadwal,
proses penyetingan dan pengemasan logistik Pilkada 2024
sudah tuntas.Baca juga: Rangga juga menambahkan setelah selesai
proses setting packing logistik Pilkada 2024 tersebut,
akan dilakukan distribusi logistik ke seluruh lokasi panitia
pemungutan suara (PPS) di Kota Blitar. Untuk distribusi logistik
di Kota Blitar akan dilakukan mulai 26 November 2024."Untuk
pendistribusian awal Logistik serentak Se-Jatim akan dilakukan di
tanggal 23 November 2024 di Kota Blitar. Dan pendistribusian
Logistik Pilkada Kota Blitar serta Pilkada Jatim di Kota Blitar
ke PPS dan TPS akan dilakukan pada 26 November 2024 dan 27
November 2024," papar Rangga.Dirinya juga menambahkan
pendistribusian di tahap awal dikirim logistik berupa bilik
suara. Kemudian untuk logistik berupa surat suara akan
didistribusikan di tahap kedua, yakni 26 November atau 'H-1' hari
pencoblosan."Alasannya mepet di tanggal 26 karena Kota Blitar kan
wilayahnya kecil. Untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan kami
pilih mendistribusikan di waktu yang cukup mepet. Selain itu,
saat ini musim hujan, jadi kami upayakan tidak terlalu lama
menginap," ujar dia.Ia menjelaskan, surat suara hanya akan
diinapkan semalaman dan didistribusikan pada 27 November 2024
pagi sebelum pelaksanaan pemberian hak suara dilakukan.Pihaknya
juga mengungkapkan proses setting dan packing logistik
itu tetap mendapatkan pengawasan yang ketat dari aparat keamanan
serta aparat kepolisian setempat. Pun juga saat distribusi
logistik juga akan mendapatkan kawalan yang ketat dari kepolisian
setempat.Ia juga berharap selama pelaksanaan tahapan Pilkada 2024
bisa berjalan dengan lancar dan tertib, sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.Pilkada 2024 di Kota Blitar diikuti oleh dua
pasangan calon yakni pasangan nomor urut 1 calon Wali Kota dan
calon Wakil Wali Kota Blitar Bambang Rianto-Bayu Setyo Kuncoro
dan pasangan nomor urut 2 Syauqul Muhibbin-Elim Tyu Samba.Pilkada
tersebut akan diikuti 120.181 orang yang masuk dalam daftar
pemilih tetap (DPT) di Kota Blitar. Aspirasi politik mereka akan
disalurkan di 213 tempat pemungutan suara (TPS) yang merupakan
reguler dan khusus. Untuk reguler ada 211 TPS dan sisanya khusus.