Langkah Ahsan / Hendra Terhenti di Indonesia Masters 2025, Momen Laga Perpisahan Diwarnai Tangis

Pertandingan babak 16 besar Indonesia Masters 2025 jadi laga perpisahan Ahsan / Hendra yang pensiun dari bulu tangkis.

Langkah Ahsan / Hendra Terhenti di Indonesia Masters 2025, Momen Laga Perpisahan Diwarnai Tangis

TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan terhenti di babak 16 besar . Pasangan veteran yang dijuluki The Daddies ini kalah melawan wakil Malaysia Junaidi Arif / Roy King Yap, Kamis, 23 Januari. 

Bermain di Istora Senayan, Ahsan / Hendra kalah dalam dua game langsung. Pertandingan selama 28 menit, mereka kalah dengan skor 13-21 dan 14-21. Selama pertandingan ini, berulang kali The Daddies gagal menyeberangkan shuttlecock ketika menahan gempuran serangan dari Junaidi / Roy.

Selama Ahsan / Hendra bertanding, para penonton tak henti meneriakkan dukungannya untuk ganda putra Indonesia ini. Tetapi, mereka sulit mengejar ketertinggalan dan akhirnya harus mengakui keunggulan lawan. 

Sesaat setelah laga berakhir, pasangan yang disatukan pada 2012 ini berpelukan erat. Terlihat Ahsan menangis. Mereka lalu merangkul pasangan lawan dan mengajak berfoto bersama di depan fotografer. 

Tak lama kemudian, usai berfoto bersama, Ahsan sujud di tengah lapangan. Selanjutnya, para penonton yang ada di stadion diminta berdiri dan memberikan aplause sebagai bentuk penghormatan kepada pasangan yang menjalani laga terakhirnya sebagai pemain profesional di Indonesia Masters ini.

Sebelum meninggalkan lapangan, pasangan ini sempat membagikan sejumlah raket kepada para penonton. Mereka tak berhenti melambaikan kedua tangannya saat berjalan keluar.  

telah mengumumkan pensiun pada Desember lalu. Pertandingan Indonesia Masters 2025 ini menjadi laga perpisahan mereka dari bulu tangkis, olahraga yang melambungkan namanya.