Politeknik Ubaya Gelar Pelatihan Menulis untuk Siswa SMK Swasta se-Jatim
Politeknik Ubaya Gelar Pelatihan Menulis untuk Siswa SMK Swasta se-Jatim. ????Politeknik Ubaya, bersama Gramedia Mitra Edukasi Indonesia (GMEI) dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Swasta Surabaya mengadakan pelatihan menulis -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
![Politeknik Ubaya Gelar Pelatihan Menulis untuk Siswa SMK Swasta se-Jatim](https://beritajatim.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250206-WA0073.jpg)
Surabaya (beritajatim.com) – Politeknik Ubaya, bersama Gramedia Mitra Edukasi Indonesia (GMEI) dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Swasta Surabaya mengadakan pelatihan menulis esai ilmiah dan cerita pendek pada Kamis (6/2/2025).
Kegiatan yang diselenggarakan di Ruang Integrity Room Lantai 4 Politeknik Ubaya Ngagel tersebut adalah bagian dari lomba menulis Vocational Digital (Voca Digi) 2025 dan dihadiri oleh ratusan siswa SMK swasta se-Jawa Timur.
Dalam pelatihan ini, peserta mendapat materi tentang menulis esai berbasis data dan cerita pendek inspiratif, serta pelatihan penggunaan platform digital Gramedia Edukasi.
Direktur Politeknik Ubaya, Agung Sriwardhani, mengajak seluruh peserta mengikuti pelatihan bukan hanya untuk bersaing di ajang Voca Digi 2025, tetapi juga menambah ilmu baru, khususnya menulis cerita pendek dan esai ilmiah.
“Harapannya, pelatihan ini bisa mendorong semangat dan antusias untuk berkarya di lomba Voca Digi 2025. Kami juga sudah siapkan sertifikat elektronik yang akan berguna, baik untuk melanjutkan studi ataupun memasuki dunia kerja nanti,” ujarnya.
Sementara Ketua Panitia Penyelenggara sekaligus anggota MKKS SMK Swasta Surabaya, Indarti Rachmawati, menyebut bahwa ajang tahun ini digelar untuk mendukung literasi digital. Ia menilai digitalisasi sangat melekat di kehidupan saat ini.
“Semoga langkah kecil dan langkah baik ini bisa mendorong siswa-siswi SMK swasta untuk berani berkarya dan menjadi penulis-penulis andal,” tuturnya.
Sedangkan salah satu peserta dari SMK PGRI 13 Surabaya, Bilqys Anantiya Maulida Fahrany, mengaku antusias saat mengikuti pelatihan ini. Berkat hobi membaca novel sejarah, ia terinspirasi ingin mencoba mengikuti lomba menulis cerita pendek (cerpen) genre sejarah.
“Banyak menambah pengetahuan baru. Semoga tahun depan ada lomba ini lagi karena saya mau ikut lagi,” ujar Bilqys.
Sebagai informasi, Voca Digi 2025 merupakan ajang lomba menulis untuk mengembangkan kemampuan literasi dan digitalisasi bagi guru dan siswa-siswi SMK swasta se-Jawa Timur. Tidak hanya sebagai ajang lomba untuk bersaing, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana menambah rasa percaya diri dalam menulis, menganalisa, dan memanfaatkan diskusi di ruang digital. [ipl/suf]