Politik kemarin, ultimatum Prabowo hingga Bobby Nasution terpilih
Berbagai peristiwa politik kemarin (5/2) menjadi sorotan, mulai dari Prabowo beri ultimatum kepada oknum korup ...
Jakarta (ANTARA) - Berbagai peristiwa politik kemarin (5/2) menjadi sorotan, mulai dari Prabowo beri ultimatum kepada oknum korup pengganggu program rakyat hingga Bobby Nasution-Surya ditetapkan sebagai paslon terpilih Pilkada Sumut.
Berikut rangkuman ANTARA untuk berita politik kemarin yang menarik untuk kembali dibaca:
1. Prabowo beri ultimatum kepada oknum korup pengganggu program rakyat
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memberikan ultimatum atau peringatan dengan ancaman menindak tegas terhadap oknum korup yang menjadi pengganggu kesuksesan program untuk kemakmuran rakyat Indonesia.
Dalam 100 hari awal kepemimpinannya bersama Kabinet Merah Putih (KMP), peringatan untuk menjaga pemerintahan yang bersih dan tidak korup sudah disampaikan oleh Prabowo berulang kali.
"100 hari pertama saya sudah beri istilahnya peringatan berkali-kali. Sekarang siapa yang bandel, siapa yang ndablek, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, dengan tuntutan rakyat pemerintahan yang bersih, siapa yang tidak patuh saya akan tindak. Jangan kira kami-kami ini bodoh," kata Presiden Prabowo Subianto di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu.
Baca selengkapnya
2. Wakil Ketua MPR: Kisruh LPG 3 Kg perlu jadi momen
benahi subsidi
Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mengatakan bahwa timbulnya kisruh distribusi LPG 3 kilogram perlu menjadi momentum untuk membenahi masalah energi bersubsidi yang menjadi beban APBN setiap tahunnya.
Selain menguras devisa karena 75 persennya volumenya diimpor, dia menilai subsidi LPG 3 Kg juga tidak sejalan dengan misinya untuk membantu masyarakat ekonomi lemah. Pasalnya, data menunjukkan mayoritas pengguna LPG 3 kg adalah masyarakat mampu.
"Saat ini, masyarakat mampu masih banyak menggunakan kompor LPG 3 kg, sementara kita memiliki surplus listrik hampir 5 gigawatt. Jika masyarakat beralih ke kompor induksi, maka kita bisa secara signifikan mengurangi konsumsi LPG 3kg, sekaligus mengurangi over kapasitas listrik yang saat ini turut membebani negara," kata Eddy di Jakarta, Rabu.
Baca selengkapnya
3. Lemhannas bangun kepemimpinan nasional dengan
wawasan global pada P4N
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) ingin membangun karakter kepemimpinan nasional yang memiliki wawasan global dalam program Pendidikan Penyiapan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P4N) LXVIII Tahun 2025.
Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzily menilai wawasan global penting bagi para peserta sebagai kandidat pemimpin nasional karena setiap kebijakan ditentukan oleh sejauh mana kemampuan memahami, mengetahui, dan mengakses berbagai dinamika politik global.
"Dengan demikian, mereka dapat mengetahui tentang bagaimana dinamika geopolitik global yang dihadapi oleh dunia saat ini dan pengaruhnya bagi Indonesia," kata Ace dalam konferensi pers Pembukaan Program P4N LXVIII Tahun 2025 di Jakarta, Rabu.
Baca selengkapnya
4. Megawati diminta Paus jadi Dewan Penasihat Scholas
Occurentes
Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri diminta Paus Fransiskus menjadi penasihat Global Scholas Occurrentes yang memberi perhatian terhadap pendidikan dan kebudayaan di kalangan anak muda lintas negara dan lintas agama.
Permintaan itu diutarakan Presiden Global Scholas Occurrentes José María del Corral kepada Megawati di Kantor Pusat Global Scholas Occurrentes, Vatikan, Roma, Italia, Selasa (4/2).
Berdasarkan siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu, pertemuan berlangsung hangat dan banyak mengurai sejarah panjang antara Vatikan dan Presiden Pertama RI Soekarno yang merupakan ayah Megawati. Dia pun menyinggung dialognya saat bertemu Paus di Vatikan akhir 2023 lalu.
Baca selengkapnya
5. Bobby Nasution-Surya ditetapkan sebagai paslon
terpilih Pilkada Sumut
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara menetapkan pasangan Muhammad Bobby Nasution-Surya sebagai pasangan calon (paslon) terpilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024.
Penetapan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang dipimpin Ketua KPU Provinsi Sumut Agus Arifin yang didampingi seluruh anggota KPU setempat di Medan, Rabu.
"Menetapkan Muhammad Bobby Nasution dan Surya sebagai pasangan calon terpilih hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut," kata Agus Arifin.
Baca selengkapnya
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025