Presiden Prabowo Sampaikan Pesan Emil Salim Kepada Kabinet Merah Putih
Presiden Prabowo Subianto menceritakan pertemuannya dengan ekonom senior dan pemerhati lingkungan hidup Emil Salim kepada para menteri.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden menceritakan pertemuannya dengan ekonom senior dan pemerhati lingkungan hidup , kepada para menteri dan Kepala Lembaga dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, , Rabu (21/1/2025).
Prabowo menyampaikan pesan dan harapan kepada pemerintah.
Emil Salim yang pernah menjabat sebagai Menteri pada era Presiden Soeharto berpesan bahwa pengabdian seorang menteri adalah kepada negara.
"Inti yang saya kira saya tangkap dari beliau (Emil Salim), beliau ingatkan bahwa seorang menteri adalah seorang pejabat negara, berarti orientasi pengabdiannya adalah negara," katanya.
Pesan tersebut penting mengingat para menteri di Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran berasal dari beragam latar belakang.
Ada yang berasal dari partai politik, akademisi, NGO, organisasi kemasyarakatan, dan lainnya.
Baca juga:
"Kita-kita diingatkan bahwa sebagai pejabat negara orientasi kita pertama untuk negara. Kita memang ada yang berasal dari partai politik, ada yang berasal dari organisasi kemasyarakatan dan sebagainya, ada yang berasal dari dunia akademi, dunia ilmuwan, ada yang dari NGO, ada yang dari LSM. Tapi begitu kita sudah disumpah, begitu kita menjabat sebagai pejabat negara orientasi kita, kepentingan kita adalah untuk negara," katanya.
Menurut Prabowo sistem politik Indonesia bisa dibilang menggunakan sistem konstitusional di mana politik dijalankan melalui partai politik, kedaulatan rakyat dilaksanakan melalui partai politik, dan melalui perwakilan.
Baca juga:
Sistem konstitusi Indonesia kata Prabowo juga merupakan sistem campuran di mana presiden memiliki wewenang presidensial.
Namun, parlemen atau DPR memiliki wewenang pengawasan dan wewenang anggaran yang sangat besar.
Sistem politik dan pemerintahan yang dijalankan sekarang ini kata Prabowo telah melalui berbagai rintangan dan dapat dalalui dengan baik.
Hal tersebut kata Presiden harus terus dijaga.
"Dengan demikian kita telah menjalankan statecraft kita, bernegara kita telah kita jalankan dengan tahap demi tahap, tahun demi tahun melalui pengalaman, melalui cobaan, melalui rintangan, tapi tahap demi tahap kita telah maju telah menyelesaikan masalah-masalah bangsa dan masalah-masalah negara," katanya.
Prabowo mengucapkan terimakasih kepada para anggota kabinetnya.
Pasalnya kata Prabowo, ia merasakan bahwa selama 3 bulan bekerja, para anggota Kabinet berorientasi untung kepentingan negara.
"Yang saya rasakan sekarang orientasi kita adalah kepentingan negara, kepentingan rakyat. Dan saya kira ini dirasakan oleh rakyat kita," pungkasnya.