Real Madrid Ditahan Atletico, Wasit Kembali Jadi Sorotan

Madrid (beritajatim.com) – Real Madrid kembali gagal meraih kemenangan di LaLiga usai ditahan imbang Atletico Madrid 1-1 dalam jornada ke-23 di Estadio Santiago Bernabeu, Minggu (9/2/2025) dini hari WIB. Hasil ini semakin menambah kekecewaan Madridistas setelah pekan lalu Los Blancos dikalahkan RCD Espanyol 0-1.

Seperti saat menghadapi Espanyol, keputusan wasit kembali menjadi perbincangan hangat. Insiden yang paling disorot terjadi pada menit ke-35 ketika wasit Cesar Soto memberikan penalti untuk Atletico setelah menilai bek Real Madrid, Aurelien Tchouameni, melanggar Samuel Lino di kotak terlarang.

Soto sempat meninjau kejadian itu melalui VAR sebelum mengesahkan keputusannya. Julian Alvarez yang menjadi eksekutor sukses mengonversi penalti menjadi gol dan membawa Atletico unggul 1-0. Madrid baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-50 lewat gol Kylian Mbappe.

Keputusan penalti itu memicu kontroversi. Beberapa video yang beredar di media sosial memperlihatkan bahwa kaki Tchouameni tampaknya tidak mengenai Lino, dan bola pun tidak dalam penguasaan pemain Atletico tersebut.

Ketidakpuasan terhadap kepemimpinan wasit ini mengingatkan pada laga pekan sebelumnya, ketika Real Madrid merasa dirugikan atas insiden yang melibatkan pemain Espanyol, Carlos Romero. Sang pemain tidak mendapat kartu merah meski tampak jelas menendang kaki Mbappe. Real Madrid bahkan mengirimkan surat protes resmi kepada Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tetap berusaha melihat sisi positif dari hasil ini meski tidak bisa menutupi kekecewaannya.

“Kami tentu saja kecewa karena para pemain yakin bisa memenangkan derbi ini. Tetapi, kami harus tetap senang karena masih memimpin klasemen dan kini harus fokus untuk laga hari Selasa (Rabu dini hari WIB, Red),” ujar Ancelotti kepada Marca.

Real Madrid kini harus segera mengalihkan fokus mereka ke ajang Liga Champions. Los Blancos akan menghadapi Manchester City dalam first leg playoff knockout di Etihad Stadium pada 12 Februari 2025. [dio/suf]