Sorotan Hasil Liga Italia - Kyle Walker Jadi Guru Dadakan, Sergio Conceicao sempat Takut Blunder
Eksperimen geser Kyle Walker jadi bek tengah saat AC Milan kalahkan Empoli 2-0 di Liga Italia sejatinya bikin pelatih Sergio Conceicao takut blunder.
![Sorotan Hasil Liga Italia - Kyle Walker Jadi Guru Dadakan, Sergio Conceicao sempat Takut Blunder](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/Pelatih-FC-Porto-asal-Portugal-Sergio-Conceicao-dan-para-pemain-merayakan-gol-kelima-timnya.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Sorotan hasil liga italia pekan 24 dari kemenangan atas , terarah kepada pelatih .
Allenatore itu memaksa dadakan menjadi 'guru' bagi Yunus Musah.
Momen tersebut terjadi saat menundukkan 2-0 di Stadion Carlo Castellani, , Italia, Minggu (9/2/2025) dini hari WIB.
Dua gol kemenangan Rossoneri, julukan AC Milan, tercipta atas nama Rafael Leao di menit ke-68 dan Santiago Gimenez menit ke-76.
![AC MILANG MENANG - Theo Hernandez (tengah) melakukan scanning pada pertandingan Liga Italia pekan 24 antara Empoli vs AC Milan di Stadion Carlo Castellani, Empoli, Minggu (9/2/2025) dini hari WIB. AC Milan menang 2-0.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/AC-MILANG-MENANG-Theo-Hernandez-tengah-melakukan.jpg)
Pertandingan ini diwarnai dua kartu merah yang diberikan kepada pemain Luca Marianucci dan bek Fikayo Tomori.
Di sisi lain, hasil ini membuat naik ke peringkat ketujuh klasemen Serie A dengan 38 poin. Adapun terpuruk di posisi ke-17 dengan 21 poin.
Momen menarik terjadi di pertengahan babak kedua saat Fikayo Tomori mendapatkan kartu merah. Bermain dengan 10 orang membuat harus memutar otak, agar skema permainannya tetap terjaga.
Satu di antara cara ekstrem dilakukan Conceicao adalah menggeser posisi tiga pemain.
Pertama, yang semula beroperasi sebagai wingbek kanan, digeser sebagai bek tengah bertandem dengan Pavlovic.
Yunus Musah sebagai gelandang bertahan, diplot untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan . Sementara untuk menciptakan lapangan tengah tidak mengalami kekosongan, Joao Felix sedikit ditarik ke belakang untuk menggalang lini tengah.
Diakui oleh Sergio Conceicao, dirinya memang sengaja melakukan keputusan yang menurutnya dianggap perjudian. Sebab, dia merasa perlu mengambil risiko untuk memenangkan pertandingan.
Baca juga:
"Saat itu, godaannya adalah menarik keluar penyerang dan memasukkan bek, tetapi saya memindahkan Musah ke kanan dan menempatkan Kyle di bek tengah dan Joao Felix sedikit lebih dalam. Hasil imbang di sini seperti kekalahan bagi Milan, jadi saya harus mengambil risiko," aku kepada DAZN, dilansir Football Italia.
"Apakah saya bisa tenang? Tidak. Itu membuatku cemas, karena ini urgensi di tengah lapangan. Bisa saja keputusan saya saat itu salah."
Menariknya, eksperimen dari Conceicao juga memaksa menjadi guru dadakan.