Thailand perketat perbatasan usai putus pasokan listrik ke Myanmar

Bangkok (ANTARA) - Thailand memperketat kontrol perbatasan guna mencegah kemungkinan dampak buruk setelah menghentikan pasokan listrik ke lima daerah di Myanmar sebagai bagian dari upayanya memerangi operasi ilegal, kata Wakil Perdana Menteri Phumtham Wechayachai pada Kamis (6/2).

Polisi patroli perbatasan dan militer Thailand telah memperkuat keamanan di sepanjang perbatasan dan semua lembaga terkait telah terlibat penuh dalam melaksanakan langkah-langkah untuk mengatasi perdagangan narkoba dan kejahatan terkait perbatasan, kata Phumtham selama kunjungan inspeksi ke Provinsi Tak yang berbatasan dengan Myanmar.

Phumtham mengutip satu contoh, di mana penggunaan listrik berkurang separuhnya di salah satu wilayah Myanmar tempat penipuan daring terkonsentrasi, setelah pasokan listrik diputus pada Rabu (5/2), yang menunjukkan dampak dari tindakan tersebut.Ia menyatakan badan regulasi telekomunikasi Thailand akan menghentikan semua koneksi Internet yang bermasalah pada akhir bulan ini, sementara layanan dasar akan menghadapi pengurangan konektivitas.Dewan Keamanan Nasional Thailand pada Selasa (4/2) memutuskan untuk menghentikan pasokan listrik, bahan bakar, dan layanan Internet ke lima lokasi di tiga negara bagian Myanmar yang diidentifikasi sebagai basis kegiatan ilegal, termasuk perdagangan manusia, penipuan pusat panggilan (call center), pencucian uang, dan kejahatan transnasional.

Pewarta: Xinhua
Editor: Benardy Ferdiansyah
Copyright © ANTARA 2025