BRI Finance target pembiayaan 2025 naik 5,26 persen dari target 2024
PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menetapkan target pertumbuhan yang konservatif pada tahun ini terkait ...
Jakarta (ANTARA) - PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) menetapkan target pertumbuhan yang konservatif pada tahun ini terkait penyaluran pembiayaan multiguna, yakni meningkat 5,26 persen dari target pada 2024, mempertimbangkan perekonomian nasional dan global saat ini.
Direktur Utama BRI Finance Wahyudi Darmawan menyatakan di Jakarta, Senin, bahwa untuk merealisasikan target tersebut, strategi bisnis perseroan pada tahun ini berfokus dalam memaksimalkan pertumbuhan pembiayaan konsumer melalui transformasi yang dijalankan secara komprehensif dan berkelanjutan.
"Menghadapi tahun 2025 ini, BRI Finance menggencarkan transformasi bisnis yang mengutamakan pertumbuhan berkelanjutan namun juga komprehensif untuk memenuhi kebutuhan pasar yang meningkat," ujarnya.
Ia menuturkan bahwa strategi tersebut tetap akan dilakukan dengan memperhatikan pengelolaan risiko, optimalisasi customer-based BRI sebagai induk perusahaan, prospek market, serta inovasi produk yang relevan.
Perseroan mencatat bahwa porsi pembiayaan multiguna terhadap total realisasi penyaluran pembiayaan sejauh ini tercatat sebesar 45,05 persen.
Wahyudi mengatakan bahwa pembiayaan multiguna saat ini didorong oleh masih banyaknya masyarakat yang memerlukan dana untuk berbagai kebutuhan seperti pembelian barang, renovasi rumah, biaya pendidikan, dan hingga modal usaha.
Agar dapat mengoptimalkan segmen tersebut, ia menyatakan bahwa strategi pembiayaan dari sisi captive market pun diperlukan, khususnya untuk membantu konsumen dalam memaksimalkan keuntungan, meningkatkan efisiensi, dan memastikan kepuasan konsumen.
"Untuk itu, kami memperkuat strategi ke captive BRI, salah satunya melalui sinergi joint financing di segmen konsumer. Tidak kalah pentingnya, dari sisi digital, BRI Finance juga beralih pada proses bisnis yang semakin seamless untuk meningkatkan customer experience yang lebih baik," katanya.
Wahyudi mengatakan bahwa strategi sinergi captive market dengan BRI diharapkan dapat turut membantu mendorong profitabilitas bisnis dan keberlanjutan BRI Finance dalam jangka panjang.
"Di sisi lain juga, membantu nasabah setia kami mewujudkan tujuan finansial mereka melalui keleluasaan dalam memilih produk BRI Finance yang kompetitif, tepat guna, serta kemudahan mendapatkan akses dana tunai dengan cepat melalui teknologi digital," imbuhnya.
Baca juga:
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025