Dekranasda: Pameran Inacraft jadi kesempatan perajin luaskan pasar

Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menyebut kegiatan pameran tingkat internasional Inacraft 2025, yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta dapat jadi kesempatan bagi UKM ...

Dekranasda: Pameran Inacraft jadi kesempatan perajin luaskan pasar

Kediri (ANTARA) - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menyebut kegiatan pameran tingkat internasional Inacraft 2025, yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta dapat jadi kesempatan bagi UKM asal kabupaten ini untuk meluaskan pasar.

Ketua Dekranasda Kabupaten Kediri Eriani Annisa Hanindhito mengemukakan keikutsertaan sembilan UKM yang mewakili Kabupaten Kediri tersebut menjadi penting untuk memasarkan produk tingkat nasional, bahkan internasional.

“Mengikuti Inacraft sebagai salah satu ajang paling bergengsi oleh pengusaha UMKM se-Indonesia Raya adalah suatu peluang besar untuk bisa memasarkan produknya,” katanya di Kediri, Jumat.

Sebanyak sembilan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Kediri, mengikuti pameran tingkat internasional Inacraft 2025, yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.

Adapun sembilan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Kediri yang ikut pameran itu meliputi produk karya batik, tenun, sepatu, rajut, pakaian jadi, tas batok kelapa, dan tas panji yang dipamerkan dalam satu stand.

Ia mengungkapkan, dengan mengikuti pameran Inacraft, pelaku industri kreatif Kabupaten Kediri diharapkan dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi, terutama menyerap perkembangan kerajinan tangan di Indonesia.

Menurut dia, selama pameran berlangsung para pelaku UKM dapat menyerap potensi karya dari berbagai macam daerah.

Dirinya berharap keikutsertaan pelaku industri kreatif dalam pameran yang rutin digelar setiap tahun tersebut dapat meningkatkan level perajin dan memberikan dampak positif terhadap perputaran ekonomi di Kabupaten Kediri.

“Dengan pameran Inacraft ini pelaku UMKM ini dapat melihat secara langsung potensi karya dari berbagai macam daerah, sehingga menjadi kesempatan untuk mengakselerasi produknya, baik dari sisi pengembangan maupun pemasarannya,” kata dia.

Dirinya menambahkan, partisipasi pelaku industri kreatif Kabupaten Kediri ini juga tak lekat dari adanya dorongan dari Pemerintah Kabupaten Kediri, termasuk dalam memberikan pendampingan dan pengarahan regulasi, serta pengembangan pemasaran melalui digitalisasi.

Inacraft 2025 mengusung tema From Smart Village to Global Market dan berlangsung di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, Jakarta, pada 5-9 Februari 2025.

Inacraft 2025 diselenggarakan oleh Asosiasi Eksportir dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI) bekerja sama dengan Mediatama Event. Pameran ini bertujuan menjadi wadah promosi bagi produk kerajinan lokal sekaligus mendorong semangat kewirausahaan UMKM.

Pameran kali ini diikuti sekitar 1.100 stan yang berasal dari peserta individu serta binaan kementerian/dinas dan BUMN. Pameran kali ini menargetkan transaksi penjualan sebesar Rp100 miliar. Angka tersebut meningkat dibandingkan transaksi tahun lalu sebesar Rp75 miliar.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Budi Santoso yang mengunjungi lokasi bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih, mendampingi istri Wakil Presiden, Selvi Ananda pada pembukaan pameran The Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2025 mengajak masyarakat untuk selalu cinta, bangga, dan beli produk Indonesia.

Mendag menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan mempunyai program utama, yaitu "UMKM BISA Ekspor". Pengusaha UMKM dapat mengikuti beberapa program promosi ekspor untuk dapat memperluas pasar ekspor, antara lain melalui pameran dagang, misi dagang, dan business matching.