DPR Minta Freeport Beri Kesempatan Tenaga Kerja Lokal, Khususnya Gresik

DPR Minta Freeport Beri Kesempatan Tenaga Kerja Lokal, Khususnya Gresik. ????Komisi VIl DPR RI melakukan kunjungan ke PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus, KEK Gresik. Komisi yang membidangi pariwisata, -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

DPR Minta Freeport Beri Kesempatan Tenaga Kerja Lokal, Khususnya Gresik

Gresik (beritajatim.com)- Komisi VIl DPR RI melakukan kunjungan ke PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus, KEK Gresik. Komisi yang membidangi pariwisata, perindustrian, UMKM, ekonomi kreatif dan sarana publikasi itu meminta PTFI memberdayakan tenaga kerja lokal.

Dalam kunjungan itu, wakil rakyat tersebut meninjau perkembangan proyek smelter PTFI. Sekaligus mengevaluasi operasional pengolahan tembaga, serta membahas aspek penyerapan tenaga kerja dan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

Salah satu anggota Komisi VII DPR RI asal Gresik, Nila Yani Hardiyanti, menyoroti pentingnya optimalisasi penyerapan tenaga kerja lokal dalam operasional smelter.

Dirinya mendorong agar PT Freeport Indonesia di Gresik untuk memenuhi perekrutan pekerja lokal Gresik sebanyak 60% seperti yang diatur dalam perda nomor 7 tahun 2022.

“Saya harap PT Freeport Indonesia di KEK Gresik bisa memberikan kesempatan bagi tenaga kerja lokal khususnya asli Gresik. Saya mohon kiranya dalam proses perekrutan selalu diumumkan secara transparan kepada masyarakat,” ujar Nila Yani Hardiyanti, Kamis (6/2/2025).

Legislator muda asal Gresik ini menekankan juga perlunya peningkatan program CSR yang berkesinambungan agar manfaatnya lebih luas dirasakan oleh masyarakat sekitar.

“Keberadaan PT Freeport Indonesia di Kabupaten Gresik memiliki harapan besar bagi masyarakat Gresik yang tentunya memberikan dampak positif bagi masyarakat. Saya ingin agar program CSR PT Freeport Indonesia tidak lagi bersifat konsumtif,” imbuhnya.

Usai berdiskusi, Komisi VII DPR RI bersama jajaran PT Freeport Indonesia melakukan peninjauan langsung ke area smelter. Mereka melihat proses pengolahan tembaga dari konsentrat hingga menjadi katoda tembaga, yang merupakan bahan baku utama untuk industri elektronik, otomotif, dan infrastruktur.

Sementara, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyatakan berharap kehadiran smelter PT Freeport Indonesia memberikan manfaat maksimal bagi daerah.

“Kami terus berkomitmen mendukung investasi yang berdampak positif bagi masyarakat. Keberadaan PT Freeport Indonesia diharapkan juga menjadi pusat pemberdayaan tenaga kerja lokal,” pungkasnya.