Ekspansi di Eropa, OpenAI berencana buka kantor baru di Jerman
Perusahaan teknologi OpenAI memperluas bisnisnya di Eropa dengan berencana membuka kantor baru di Munich, Jerman dalam ...
![Ekspansi di Eropa, OpenAI berencana buka kantor baru di Jerman](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2023/09/04/78191c97-6894-4f12-a5b2-10bc05ceaa2d.jpeg)
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi OpenAI memperluas bisnisnya di Eropa dengan berencana membuka kantor baru di Munich, Jerman dalam beberapa bulan mendatang.
"Jerman terkenal dengan keahlian teknis, keunggulan akademik, dan inovasi industrinya. Membuka kantor pertama kami di Jerman berarti kami dapat membantu lebih banyak orang, bisnis, dan institusi mendapat manfaat dari kemungkinan AI," kata CEO OpenAI Sam Altman dilansir dari Tech Crunch pada Minggu.
Pencipta chatbot ChatGPT itu telah membicarakan pembukaan kantor cabang di Jerman dengan pemerintah negara tersebut sejak tahun 2023.
Baca juga:
Menurut keterangan perusahaan, Jerman tercatat sebagai negara dengan pengguna dan pelanggan produk serta memiliki bangunan pengembang API teknologi OpenAI terbanyak di Eropa.
Juru bicara OpenAI mengatakan kantor cabang Jerman akan merekrut karyawan untuk posisi go-to-market, urusan global, dan komunikasi. Mereka menolak untuk membagikan rincian tentang jumlah karyawan dan posisi yang akan direkrut.
Rencana OpenAI membuka kantor baru muncul setelah perusahaan yang berbasis di San Francisco, AS itu sebelumnya membuka kantor di Paris, Brussels, dan Dublin untuk meningkatkan kehadirannya di Uni Eropa.
Baca juga:
Diketahui, selain ekspansi bisnis di Eropa, OpenAI disinyalir akan mengembangkan beberapa produk baru.
Kabar itu mencuat setelah perusahaan kecerdasan buatan (AI) itu mengajukan pendaftaran hak dagang atas beberapa produk mereka kepada Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat yang menjadi sinyal arah pengembangan produk-produk baru dari perusahaan teknologi kecerdasan buatan (AI) itu di masa depan.
Produk-produk yang didaftarkan berupa perangkat keras di antaranya headphones, kacamata, remot, laptop, aksesori ponsel, arloji pintar, perhiasan pintar, hingga virtual and augmented reality headset yang disebut diperuntukkan sebagai alat interaksi, simulasi, dan latihan yang dibantu oleh AI.
Baca juga:
Penerjemah: Farhan Arda Nugraha
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025