Harga Emas Antam Melesat ke Rp 1.606.000 per Gram

Harga emas Antam mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 15.000 per gram, dari Rp 1.591.000 menjadi Rp 1.606.000 per gram pada Rabu (22/1).

Harga Emas Antam Melesat ke Rp 1.606.000 per Gram

Harga emas Antam mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 15.000 per gram, dari Rp 1.591.000 menjadi Rp 1.606.000 per gram pada Rabu (22/1). Kenaikan ini juga diikuti dengan harga jual kembali (buyback) emas batangan yang naik menjadi Rp 1.454.000 per gram.

Naiknya harga emas juga terjadi di pasar internasional, harga emas melonjak mencapai puncaknya, didorong oleh permintaan sebagai aset aman di tengah ketidakpastian terkait kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump dan pelemahan dolar.

Mengutip Reuters, emas spot naik 0,1% menjadi US$ 2.748,18 per ounce atau setara Rp 44.877.600 per ounce dengan kurs Rp 16.332. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS naik 0,1% menjadi US$ 2.762,90 atau setara Rp 45.101.900 per ounce.

"Masih ada ketidakpastian terkait kapan Trump akan menerapkan kebijakan perdagangan pada mitra dagang utama AS, yang menyebabkan ketidakpastian arah dolar, yang menjadi pendorong utama harga emas yang bullish dalam jangka pendek," kata Analis pasar senior OANDA untuk Asia Pasifik Kelvin Wong, dikutip Rabu (22/1).

Trump menahan diri untuk tidak menerapkan pembatasan perdagangan pada hari pertama jabatannya pada Senin, yang membuat dolar melemah. Dolar yang lebih lemah membuat emas lebih menarik bagi pembeli asing. Emas dianggap sebagai investasi yang aman di tengah ketidakpastian ekonomi dan geopolitik.

Trump berjanji akan mengenakan tarif pada Uni Eropa dan menyatakan bahwa pemerintahannya sedang membahas tarif 10% untuk barang-barang impor dari Cina mulai 1 Februari.

Daya tarik emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi mungkin berkurang jika kebijakan Trump, yang dianggap dapat memicu inflasi, membuat The Fed mempertahankan suku bunga lebih tinggi dalam waktu lebih lama.

Setelah dua tahun kemajuan dalam pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang lebih tahan lama dari yang diperkirakan, The Fed akan menggelar rapat minggu depan dengan fokus pada kebijakan baru pemerintahan Trump dan juga pasar obligasi yang telah meningkatkan biaya pinjaman meski bank sentral AS sudah menurunkan suku bunga.

The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuan di kisaran 4,25%-4,50% dalam pertemuan kebijakan pada 28-29 Januari, setelah memangkasnya sebesar satu persen sejak September 2024. Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas yang tidak memberikan hasil.

Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Rabu:

Harga emas 0,5 gram: Rp853.000.

Harga emas 1 gram: Rp1.606.000.

Harga emas 2 gram: Rp3.152.000.

Harga emas 3 gram: Rp4.703.000.

Harga emas 5 gram: Rp7.805.000.

Harga emas 10 gram: Rp15.555.000.

Harga emas 25 gram: Rp38.762.000.

Harga emas 50 gram: Rp77.445.000.

Harga emas 100 gram: Rp154.812.000.

Harga emas 250 gram: Rp386.765.000.

Harga emas 500 gram: Rp773.320.000.

Harga emas 1.000 gram: Rp1.546.600.000.