Jalan Darmo Sugondo Rusak Parah, DPRD Gresik Soroti Lambannya Perbaikan
KLIKJATIM.Com | Gresik – Kerusakan parah di Jalan Darmo Sugondo, Kebomas, Gresik, semakin meresahkan pengguna jalan. Lubang-lubang dalam dan berjumlah banyak membuat pengendara harus bermanuver, menyebabkan kemacetan panjang. The post Jalan Darmo Sugondo Rusak Parah, DPRD Gresik Soroti Lambannya Perbaikan appeared first on KlikJatim.com.
![Jalan Darmo Sugondo Rusak Parah, DPRD Gresik Soroti Lambannya Perbaikan](https://klikjatim.com/wp-content/uploads/2025/02/IMG-20250213-WA0054.jpg)
| Gresik – Kerusakan parah di Jalan Darmo Sugondo, Kebomas, , semakin meresahkan pengguna jalan. Lubang-lubang dalam dan berjumlah banyak membuat pengendara harus bermanuver, menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi ini terlihat jelas pada Rabu 12 Februari 2025 kemarin, ketika antrean kendaraan mengular di ruas jalan tersebut. Truk bermuatan berat hingga kendaraan pribadi terpaksa bergantian melintas, bahkan masuk ke lajur berlawanan demi menghindari lubang.
Di beberapa titik, kedalaman lubang mencapai 30 cm, membuat kendaraan sulit melintas tanpa risiko kerusakan. Kerusakan jalan ini membentang sepanjang 100 meter di kedua sisi ruas, memperparah kemacetan dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Menanggapi kondisi ini, Wakil Ketua Komisi III DPRD , Abdullah Hamdi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi. Ia mencoba menghubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik, Dhiannita Tri Astuti, agar turun langsung ke lapangan.
“Namun, nomor telepon yang saya hubungi tidak aktif,” ujarnya kecewa.
Baca juga:
Hamdi juga menyesalkan sulitnya berkoordinasi dengan DPUTR. Ia mengungkapkan bahwa saat rapat komisi, anggota dewan sudah meminta nomor kontak Kepala Dinas PUTR agar komunikasi terkait infrastruktur lebih mudah. Namun, permintaan tersebut ditolak.
“Kami ini mitra, tapi kerja seperti ‘one man show’. Teman-teman di komisi hanya ingin nomor untuk koordinasi, tapi tidak diberikan,” tegasnya.
Menurut Hamdi, perbaikan jalan seharusnya bisa segera dilakukan tanpa harus menunggu proses lelang yang memakan waktu lama. Ia menyarankan agar pemerintah daerah menggunakan mekanisme Unit Reaksi Cepat (URC), seperti yang sebelumnya diterapkan untuk jalan dalam kondisi lebih baik.
“Kemarin jalan yang masih bagus saja diperbaiki dengan URC ratusan meter. Sekarang ada jalan rusak parah seperti ini, malah tidak segera diperbaiki,” pungkasnya. (fiq/qom)