Ada Diskon Tarif Pesawat untuk Mudik Lebaran 2025, Menhub Godok Besaran Potongan
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memastikan kebijakan diskon tarif pesawat akan berlaku pada musim Mudik Lebaran 2025. Namun Dudy mengaku belum dapat memproyeksikan berapa besaran diskon diberikan
![Ada Diskon Tarif Pesawat untuk Mudik Lebaran 2025, Menhub Godok Besaran Potongan](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/thumb/2024/12/16/2024_12_16-21_49_00_b514b163-bc32-11ef-8695-ff48b6e30e4b_960x640_thumb.jpg)
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memastikan kebijakan diskon tarif pesawat akan berlaku pada musim Mudik Lebaran 2025. Namun Dudy mengaku belum dapat memproyeksikan berapa besaran diskon yang akan diberikan.
Dudy mengatakan saat ini sedang menggodok kebijakan diskon tarif pesawat selama Mudik Lebaran 2025. Ia menekankan penghitungan besaran diskon tarif pesawat selama Mudik Lebaran 2025 lebih kompleks mengingat potensi pergerakan yang lebih besar.
"Penghitungan kebijakan diskon tarif pesawat selama Mudik Lebaran 2025 harus lebih akurat. Oleh karena itu, kami harus melakukan penghitungan secara perlahan," kata Dudy di Gedung DPR, Kamis (13/2).
Sebelumnya, Dudy mengusulkan agar pekerja dapat bekerja dari mana saja atau WFA pada 24-27 Maret 2025 atau sepekan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Hal ini dinilai penting untuk mengantisipasi lonjakan pemudik pada Lebaran 2025.
Libur Lebaran 2025 akan jatuh tepat setelah Hari Raya Nyepi pada cuti bersama 28 Maret 2028. Dengan begitu akan ada 11 hari libur tanggal merah dan cuti bersama dari 28 Maret 2025 sampai 7 April 2025.
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir sebelumnya berencana menambah armada pesawat milik maskapai pelat merah untuk mudik Lebaran 2025. Frekuensi penerbangan diperkirakan melonjak lima kali lipat dari capaian musim Natal dan Tahun Baru 2024/2025.
Kemenhub memprediksi total pemudik dengan pesawat terbang mencapai 4,4 juta orang pada Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024. Angka tersebut naik 11,94% dari capaian periode yang sama tahun sebelumnya sejumlah 3,93 juta orang.
Meski begitu, Erick belum dapat memastikan apakah kebijakan diskon 10% tarif tiket pesawat saat Nataru akan dilanjutkan untuk perjalanan pada akhir Ramadan 2025. "Jadi, inovasi sejauh ini untuk Lebaran 2025 hanya menambah jumlah pesawat," kata Erick di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/1).
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah akan meneruskan kebijakan diskon harga tiket pesawat pada Mudik Lebaran 2025. Pada masa Nataru 2024/2025, pemerintah memberikan diskon tiket pesawat sebesar 10%. Namun, Airlangga belum mengungkapkan besaran diskon yang akan diberikan untuk periode Lebaran Idul Fitri 2025.
Selain diskon tiket pesawat, pemerintah juga akan memberikan diskon tarif tol selama periode Idul Fitri 2025. Stimulus lainnya termasuk program Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) dan Epic Sales 2025, serta upaya stabilisasi harga pangan.
Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menegaskan bahwa potongan harga tiket pesawat yang telah diterapkan pada Nataru 2024/2025 akan dievaluasi sebelum diterapkan kembali untuk angkutan lebaran.
Reporter: Andi M. Arief