Karantina tingkatkan pengawasan produk perikanan di Sulut
Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Sulawesi Utara (Sulut) terus meningkatkan pengawasan produk hasil perikanan di ...
Manado (ANTARA) - Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Sulawesi Utara (Sulut) terus meningkatkan pengawasan produk hasil perikanan di provinsi ujung utara Pulau Sulawesi itu.
"Petugas Karantina Sulawesi Utara terus memperketat pengawasan terhadap pengiriman produk perikanan, salah satunya udang beku yang akan dikirim antar area (domestik)," kata Kepala Karantina Sulut I Wayan Kertanegara, di Manado, Senin.
Dia mengatakan bahwa pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan keamanan pangan serta mencegah penyebaran hama dan penyakit yang dapat merusak kualitas produk perikanan Indonesia.
Ketua Tim Karantina Ikan Karantina Sulut Steven Manoppo mengatakan bahwa proses pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan fisik dan pemeriksaan dokumen untuk memverifikasi kesesuaian jumlah, ukuran dan jenis produk yang dilaporkan pada petugas karantina.
“Kami memastikan bahwa udang beku yang akan dikirim antar area telah memenuhi standar keamanan pangan sehingga aman dikonsumsi,” ujar Steven.
Lebih lanjut Steven juga menjelaskan bahwa pemeriksaan ini dilakukan untuk melindungi konsumen atau masyarakat dari risiko kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh konsumsi produk perikanan yang terkontaminasi.
"Hingga resiko penurunan kualitas produk perikanan Indonesia," katanya.
Dengan adanya pengawasan yang ketat ini, diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk perikanan Indonesia, khususnya udang beku.
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2025